Anggota Pemuda Pancasila Dibacok Gerombolan Motor di Kota Sukabumi: Korban Alami Luka Serius

- 6 Februari 2022, 21:18 WIB
Keluarga dan teman korban aksi pembacokan berandalan bermotor di Kota Sukabumi tengah menunggu diruanga  medis
Keluarga dan teman korban aksi pembacokan berandalan bermotor di Kota Sukabumi tengah menunggu diruanga medis /Manaf muhammad/
 
MEDIA PAKUAN - Salah satu anggota Badan Kesehatan dan Penanggulangan Bencana Pemuda Pancasila Sukabumi SS (30) menjadi korban pembacokan gerombolan motor.
 
Peristiwa terjadi di Jalan Pelabuhan II, tepatnya dekat kantor PT Djarum, Kelurahan Sindangsari, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi, Minggu 6 Februari 2022.
 
 
Ia terbaring di ruang Intensive Care Unit (ICU) RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi untuk mendapatkan penanganan medis atas pembacokan yang diduga dilakukan oleh geng motor.
 
Dari penuturan Sekretaris Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila Kota Sukabumi Hendi Wiryadi Comen menjelaskan kronologi kejadian tersebut yang berawal ketika SS bersama temannya pulang kerja dari cafe Boendel dengan menunggangi sepeda motor.
 
 
"Korban mau pulang ke Lembursitu ke rumah temannya. Saat di lokasi kejadian, korban dan rekannya dipepet dua motor yang diduga geng motor," pungkasnya, Minggu 6 Februari 2022.
 
Dalam peristiwa tersebut, korban yang berboncengan dengan temannya diserang empat orang dengan dua sepeda motor yang membawa senjata tajam.
 
 
"Yang membacoknya itu yang di motor pertama dan mengenai punggung teman SS, lalu mengenai tangan SS yang membawa motor. Teman korban hanya luka sedikit, tidak lama datang motor satu lagi, dan salah seorang yang menunggangi motor itu menyabetkan senjata celurit ke arah teman korban, tetapi dia menghindar, dan mengenai punggung SS," jelasnya.
 
Atas pembacokan itu, Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila (PP) Kota Sukabumi meminta pihak kepolisian menindaklanjuti laporan tersebut.
 
 
"Saya sebagai Sekjen MPC PP Kota Sukabumi tidak terima atas kekerasan terhadap siapa pun, apalagi kepada keluarga besar Pemuda Pancasila. Kami meminta menuntut tuntas proses hukum dan mencari siapa pelakunya," ucapnya.
 
Saat ini pihak kepolisian Resor Sukabumi Kota masih melakukan penyelidikan terhadap kasus pembacokan yang dialami salah satu anggota Pemuda Pancasila dan rekannya.***

Editor: Ahmad R

Sumber: Media Pakuan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah