Antisipasi Erupsi Gunung Merapi, BNPB Berikan Bantuan Dana Siap Pakai Rp1 Miliar

- 20 November 2020, 12:39 WIB
Gunung Merapi difoto dari kawasan Kinahrejo, Cangkringan, Sleman, D.I Yogyakarta, Rabu ( 18/11/2020). Berdasarkan data pengamatan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta pada Rabu (18/11) pukul 06.00 WIB - 12.00 WIB Gunung Merapi mengalami 16 kali guguran serta 7 kali gempa vulkanik dangkal. ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko/aww.
Gunung Merapi difoto dari kawasan Kinahrejo, Cangkringan, Sleman, D.I Yogyakarta, Rabu ( 18/11/2020). Berdasarkan data pengamatan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta pada Rabu (18/11) pukul 06.00 WIB - 12.00 WIB Gunung Merapi mengalami 16 kali guguran serta 7 kali gempa vulkanik dangkal. ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko/aww. /Andreas Fitri Atmoko/Antara Foto

MEDIA PAKUAN - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Doni Monardo memberikan bantuan Dana Siap Pakai (DSP) di lokasi tempat evakuasi pengungsian.

Diantaranya, Desa Tlogolele, Desa Klakah dan Desa Jrakah di Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali, Provinsi Jawa Tengah.

Masing-Masing tempat diberikan sejumlah uang senilai Rp1 Miliar untuk penanganan siaga darurat Gunung Merapi.

Baca Juga: Alami 168 Kali Gempa, BPBD Sediakan Barak Pengungsian untuk Warga Sekitar Gunung Merapi

Tak hanya itu, Doni pun melakukan pemantauan perkembangan aktivitas Gunung Merapi dari ketinggian dengan helikopter BNPB, Jumat, 20 November 2020.

Doni berangkat dari Lanud Adi Sutjipto Yogyakarta pada pukul 08.10 WIB bersama Kepala Pelaksana BPBD Jawa Tengah, Danrem 072/PMK Yogyakarta, Kepala BPPTKG Yogyakarta dan pejabat eselon I BNPB.

Baca Juga: Aktivitas Gunung Merapi Siaga 1, BNPB Lakukan Pantauan Udara

“Selain melihat perkembangan terkini aktivitas Gunung Merapi, pemantauan langsung melalui udara tersebut juga dilakukan untuk melihat bagaimana potensi terjadinya erupsi dan dampak yang kemungkinan dapat ditimbulkan,” tutur Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati dalam siaran persnya, Jumat (20/11/2020).

Selain bantuan, BNPB juga mengantisipasikan agar tidak terjadinya penularan dengan cara menyediakan antisipasi covid-19 agar pengungsi dapat menjalankan protokol kesehatan yang berlaku.

Diantaranya, satu unit mesin antigen, 15.000 catridge antigen, 200.000 masker kain, 250 jerigen hand sanitizer masing-masing 4 liter kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di wilayah masing-masing.***

Editor: Adi Ramadhan

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x