Hasil Penyelidikan AS Dikecam, Menutupi Kejahatan Israel Pembunuhan Shireen Abu Akleh: Akibat Keadaan

- 10 Juli 2022, 21:11 WIB
Lokasi di mana reporter Al Jazeera Shireen Abu Akleh ditembak mati dalam serangan Israel, di Jenin, Tepi Barat yang diduduki Israel, 17 Mei 2022. Gambar diambil 17 Mei 2022.
Lokasi di mana reporter Al Jazeera Shireen Abu Akleh ditembak mati dalam serangan Israel, di Jenin, Tepi Barat yang diduduki Israel, 17 Mei 2022. Gambar diambil 17 Mei 2022. /REUTERS/Raneen Sawafta
MEDIA PAKUAN - Departemen Luar Negeri AS mengumumkan hasil  penyelidikan Washington atas pembunuhan jurnalis Palestina-Amerika Shireen Abu Akleh.
 
Namun pengumuman tersebut dianggap menutupi pembunuhan dan melindungi kepentingan Israel.
 
Baca Juga: Bangkrut! Sri Lanka Kehabisan Bahan Bakar hingga Terlilit Hutang: Layanan Negara Ditutup Sementara

Pengumuman penyelidikan oleh Koordinator Keamanan AS (USSC) telah menyimpulkan bahwa Israel  "kemungkinan" bertanggung jawab atas pembunuhan tersebut.
 
 
Namun pernyataan  itu juga menyatakan bahwa bukti itu tidak meyakinkan dan tidak bisa menyalahkan  pasukan Israel.
 
Kelompok hak asasi manusia Israel B'Tselem menyebut penyelidikan itu sebagai "kapur" yang bertentangan dengan berbagai laporan lain yang menyimpulkan sebaliknyasebalikny
 
Pemerintah AS juga mengklaim bahwa  pembunuhan itu disengaja dan namun kemungkinan besar akibat dari keadaan yang tragis.
 
 
 
Keluarga Abu Akleh mengecam siaran pers Departemen Luar Negeri AS  dan menuduh pemerintahan Biden sengaja merusak upaya menuju keadilan dan pertanggungjawaban atas pembunuhan Abu Akleh.*** 
 
 

Editor: Ahmad R

Sumber: https://english.wafa.ps/Pages


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x