Pandemi Wabah Virus Covid-19 Di Sukabumi Berdampak Menyisakan IKM Sekitar 15 Persen

- 15 Oktober 2020, 18:25 WIB
Ratusan UMKM Kota Sukabumi tengah mendengarkan paparan Inovasi dari Pemkot Sukabumi.
Ratusan UMKM Kota Sukabumi tengah mendengarkan paparan Inovasi dari Pemkot Sukabumi. /Ahmad R/

"IKM di kita kan, sifatnya usaha rumahan, makanya tak heran mereka sangat menantikan program recovery ekonomi tersebut,"katanya.

Yadi mengatakan para pelaku usaha mengeluhkan aktivitasnya saat diberlakukan  PSBB. Selain usahanya terhenti, juga pendapatan mereka tergolong minim. Tapi, setelah masa PSBB dicabut, usaha mereka sudah mulai tumbuh kembali.

"Kecuali, IKM yan sering berkerumun di sekolah, apakah saat ini masih bertahan atau tidak,"katanya.

Baca Juga: Pemkot Lakukan Terobosan Pemberdayaan Ratusan UMKM.

Yadi mengatakan tetap melakukan pembinaan ataupun memberikan bantuan dalam situasi saat ini. Misalkan, memberikan pelatihan cara pengemasan yang bagus, dengan mendatangkan rekan-rekan yang sudah ahlinya dibidang itu.

Selain itu juga, membantu mengurus Produksi Indutri Rumah Tangga nya (PIRT), atau sertifikasi izin dari Dinas Kesehatan.

Baca Juga: Penghasilan Menurun, Driver Ojol Dilatih UMKM

"Bahkan kita juga memebantu mereka untuk mendapatkan label halal. Tahun kemarin kita bantu sebanyak 20 IKM. Tapi untuk tahun ini terhenti dulu karena situasi saat ini. Mudah-mudahan tahun depan bisa 20 IKM lagi mendapatkan label halal,"katanya. ***

Halaman:

Editor: Ahmad R


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah