Network
MEDIA PAKUAN - Sebuah warung jamu di ruas Jalan Raya RA Kosasih, Desa Sukaraja, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi mengalami kerusakan usai diduga diamuk oleh dua pemuda yang sedang mabuk.
Selain warung jamu diobrak-abrik hingga dirusak, penjaganya pria berinisial LH (58) juga dikeroyok dan dianiaya hingga mengalami luka-luka.
Kanit Reskrim Polsek Sukaraja Resor Sukabumi Kota Iptu Hendra Gunawan membenarkan adanya peristiwa tersebut. Menurutnya dua pemuda berinisial RR (26) dan MGA (24) saat kejadian memaksa minta minuman jamu namun tak dituruti oleh korban.
"Iya, setelah itu tidak lama kemudian terjadilah pengeroyokan kepada LH oleh dua pemuda tersebut," kata Hendra, Selasa 7 Mei 2024.
Baca Juga: Pabrik Kasur di Sukabumi Ludes Terbakar, Diduga Gegara Mesin Korslet
Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 23.30 WIB Senin 8 Mei 2024. Dia menjelaskan, akibat pengeroyokan tersebut, korban mengalami luka sobek di bagian wajah, dahi, jari tangan sebelah kanan dan luka robek di punggung.
"Iya, korban telah dikeroyok oleh dua pemuda itu, bahkan hingga sampai dipukul menggunakan botol kaca yang ada di warung jamu itu," ungkapnya.
Setelah dilakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), kerugian yang dialami korban kurang lebih mencapai Rp2 juta. "Akibat ulah pelaku, korban mengalami kerugian materil ditaksir mencapai Rp2 juta," tutur Hendra.
Saat disinggung mengenai dugaan kedua pemuda mabuk tersebut memaksa minta minuman keras, dia belum bisa membeberkanya karena saat ini masih mereka diperiksa.
