Network
MEDIA PAKUAN - Kasus tawuran di Jalan Raya Cibatu no. 251 Desa Cibatu Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat yang berujung pada tewasnya seorang pemuda berinisial M (20) telah terungkap.
Total, polisi sudah mengamankan lima pelaku yang semuanya masih dalam kategori di bawah umur. Kasat Reskrim Polres Sukabumi Kota AKP Bagus Panuntun mengatakan, tawuran tersebut diawali dari janjian antara kelompok korban dengan kelompok pelaku melalui pesan direct message di Instagram.
"Mereka janjian menggunakan medsos, kemudian untuk bertemu di suatu tempat untuk melakukan perang tanding. Jadi mereka tidak pernah permasalahan sebelumnya. Medsos kelompok," ujar Bagus, Rabu 6 Desember 2023.
Kedua kelompok tersebut juga menggunakan kode tertentu saat janjian, seperti 'r' atau 'ready', kemudian 'COD', dan 'paket'. Bagus menjelaskan, setibanya di TKP, antara pihak korban dan pelaku berduel menggunakan senjata tajam.
Baca Juga: 5 ABH Pelaku Tawuran Maut di Cisaat Sukabumi Ditangkap, Modusnya Janjian di Medsos
"Perkelahian tersebut tidak seimbamg, dari 3 orang yang turun dikeroyok 10 orang. Akhirnya kelompok korban terdesak dan melarikan diri dan dikejar kelompok pelaku, karena terdesak korban ditinggalkan oleh teman-temannya. Kemudian korban berduel dengan pelaku, kemudian korban dari samping kiri korban dibacok (leher) sebelah kiri merasa terluka. Kemudian (korban) melarikan diri dan dikejar dan dibacok pelaku, (kaki) sebelah kanan," tuturnya.
Sejumlah barang bukti yang diamankan polisi di antaranya 4 pcs pakaian pelaku, 7 bilah cerulit, 1 bilah golok, 1 bilah samurai, 5 unit kendaraan roda dua berbagai merk, 5 unit hp berbagai merk.
"Kalau senjata ini dari kelompok korban, mereka memesan melalui online ada satu tempat mereka memesan secara online. Sampai saat ini kami masih melakukan pemeriksaan untuk menjerat orang yang membuat senjata dan merencanakan kegiatan atau kejadian," tambah Bagus.
