Duel di Cikembar, Siswa SMP Sukabumi Dibacok Tewas di Kepala dan Kaki

- 5 Mei 2024, 09:07 WIB
Suasana di ruang instalasi jenazah RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi saat jenazah pelajar SMP hendak divisum.
Suasana di ruang instalasi jenazah RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi saat jenazah pelajar SMP hendak divisum. /Manaf Muhammad/Media Pakuan


MEDIA PAKUAN - Duel yang terjadi di kalangan pelajar kembali terjadi di wilayah Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Kali ini tepatnya terjadi di Kampung Babakan Desa Parakanlima Kecamatan Cikembar.

Peristiwa kali ini memakan korban jiwa yang merupakan seorang pelajar setingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Sukabumi.

Berdasarkan informasi yang dihimpun sementara, peristiwa berdarah terjadi pada Sabtu 4 Mei 2024 sore sekitar pukul 16.30 WIB. Kepala Seksi Kesiswaan dan Manajemen SMP Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi Devi Indra Kusumah mengatakan, korban dievakuasi ke RSUD R Syamsudin SH pada Sabtu malam.

"Saya menerima informasi bahwa terjadinya ada anak SMP yang melakukan duel yang terjadi di salah satu sekolah di kota dan kabupaten, kalau untuk yang korbannya di SMP yang ada di Cikembar yang terjadinya di daerah Babakan tapi kita masih menggali informasi," katanya di RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi atau RS Bunut, Sabtu 4 Mei 2024 malam.

Baca Juga: 2 dari 4 Pemuda Sukabumi Diringkus Unit Buser Satuan Narkoba Polres Sukabumi Kota: Puluhan Paket Sabu Disita

Korban yang masih berusia 13 tahun diduga dihantam menggunakan senjata tajam sehingga mengalami luka bacok fatal yang menyebabkan kematian.

"Kayaknya dibacok di sini ya (kepala) sama sini (kaki kanan) kalau ga salah. Sekarang lagi divisum," ujarnya.

Menurutnya peristiwa ini terjadi di luar pengawasan sekolah karena bertepatan dengan hari libur. Duel tersebut diduga diawali dari janjian untuk bertemu antara pihak korban dan pelaku.

"Bahwa hari Sabtu tidak ada pembelajaran libur karena lima hari sekolah. Ini murni ada di lingkungan pengawasan orang tua. Kalau informasi awal duel. Pelakunya diindikasi dari kota," tambahnya.

Baca Juga: Tergeletak di Semak-semak, Bayi Masih Berlumuran Darah Ditemukan Warga Gunungguruh Sukabumi

Halaman:

Editor: Manaf Muhammad


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah