Network
MEDIA PAKUAN - Milisi Houthi dituduh ingin mencoba membajak salah satu kapal pesiar yacht balap yang paling terkenal di dunia, di lepas pantai Hodeidah, Laut Merah.
Milisi Houthi diyakini menyerang kapal tersebut dengan tiga kapal kecil yang dipersenjatai granat berpeluncur roket.
Dari serangan yang Houthi berikan, awak kapal trimaran mampu menangkis serangan tersebut dan terus berlayar menuju Terusan Suez.
Baca Juga: Serap Rp 2,7 Miliar, Mako Polsek Cireunghas Sukabumi Dibangun
Kapal trimaran membawa kru balap yang berisikan 5 orang dan belum diyakini siapa saja kru di dalam kapal tersebut.
Seorang nelayan dari Yaman yang berada di dekat perairan mengatakan sempat melihat awak kapal yang saling lakukan baku tembak.
Kapal yang dijadikan target oleh Houthi tersebut merupakan kapal mewah, yang jika dilihat dari harga pasaran mencapai 250.000 euro atau 263.000 US dolar.
Sesuai tujuan kapal tersebut sedang dalam perjalanan menuju ke Prancis dari Filipina. Yaman mengatakan bahwa itu adalah sesuatu yang wajar jika Houthi melakukan upaya pembajakan.
Baca Juga: Larangan LGBT Sudah Sampai Tahap Draf RUU KUHP, Mahfud MD : DPR Terhalang LSM
