MEDIA PAKUAN - Kasus dugaan pelecehan seksual terjadi di dalam dunia pendidikan Kota Sukabumi Jawa Barat, kali ini siswa menjadi korbannya.
Hal itu diungkapkan oleh orang tua korban IP (43) yang mendatangi Mapolres Sukabumi Kota pada Jum'at 17 Maret 2023 siang terkait dugaan pelecehan seksual yang dialami anaknya.
Anaknya bersekolah di salah satu SMP negeri di Kota Sukabumi. Menurutnya salah satu oknum guru di sekolah tersebut diduga telah melakukan pelecehan seksual.
"Katanya ngomongnya baru dua kali. Kemarin ngobrol sama ibunya. Awalnya mintanya jangan marah, marah apa? Adek dipegang payudara sama guru," katanya, Jum'at 17 Maret 2023.
Dia mengatakan, oknum guru tersebut berinisial C. Anaknya sempat mendapat ancaman tidak akan diberi nilai oleh oknum guru itu. Oknum guru tersebut, kata IP bahkan juga sempat mengancam bocah itu akan hamil duluan.
"Dibilangin kamu bakal hamil duluan. Nilainya nol IPS nya," ucapnya.
Kejadian tersebut terjadi dua bulan silam tepatnya bulan Januari 2023. Anaknya mengaku, disentuh oleh oknum guru itu menggunakan buku.
"Kalau anak saya (disentuh) cuma pakai buku kalau yang satu lagi pakai tangan," tuturnya.
Dia sudah melakukan komunikasi dengan pihak sekolah. Dia menuturkan, oknum guru tersebut merupakan pindahan dari sekolah lain.
"Harapannya sih jangan sampai terulang lagi ke anak yang lain cukup anak kita saja. Kita serahkan ke pihak kepolisian," ungkapnya.
Hingga berita ini tayang, pihak Polres Sukabumi Kota belum memberikan jawaban kepada Media Pakuan terkait laporan dugaan pelecehan seksual tersebut.***