Viral! Kasus Bullying di SMA BINUS, Anak Vincent Rompies jadi Tersangka

20 Februari 2024, 10:25 WIB
Viral! Kasus Bullying di SMA BINUS, Anak Vincent Rompies jadi Tersangka /Kolase Instagram

MEDIA PAKUAN - Kasus perundungan (bullying) yang menimpa salah satu siswa SMA Bina Nusantara (Binus) Serpong, Tangerang Selatan, viral di media sosial.

Aksi bullying memang kerap kali terjadi di lingkungan sekolah, baru-baru ini aksi bullying terjadi di SMA BINUS Serpong, kasus tersebut menjadi sorotan publik karena salah satu pelaku bullying merupakan anak dari Vincent Rompies, Host tonight show yang pernah mengumpat untuk para pelaku bullying.

Karena kasus sang anak, Vincent pun terkena getahnya menjadi pembicaraan netizen bahkan unggahan terakhir Instagram nya banyak di serang komentar netizen.

Kasus tersebut menjadi trending di platform X, sebuah postingan mengungkapkan 8 orang terlibat dalam aksi tersebut berserta keterangan perilaku yang dilakukan terhadap korban.

Baca Juga: SD di Sukabumi Dipolisikan Atas Dugaan Pembiaran terhadap Bullying Siswa

Pada catatan yang beredar, anak dari Vincent Rompies diduga melakukan dua hal keji kepada korban. Anak Vincent diduga mengikat korban di tembok menggunakan tali, dan memegang tangan korban dari belakang

Pelaku lainnya ada yang melakukan aksi kekerasan hingga melakukan pengancaman terhadap korban. Perundungan dilakukan di luar lingkungan sekolah oleh geng yang disebut sudah eksis selama 9 generasi

Pihak sekolah pun sudah membenarkan bahwa anak Vincent Rompies terlibat dalam aksi perundungan tersebut. Pihak sekolah akan segera memanggil orang tua pelaku untuk mempertanggungjawabkan kelakuan anak-anak mereka.

"Iyah (anak Vincent Rompies terlibat dugaan perundungan)” kata Corporate Publik Relation (PR) Binus, Haris Suhendra kepada wartawan, Senin, 19 Februari 2024.

Dari laporan Keluarga korban kondisi korban saat ini sangat mengenaskan, korban mengalami luka bakar akibat terkena benda panas. Selain itu, di sekujur tubuh korban banyak luka memar, yang membuat orangtuanya tak terima.

Baca Juga: Ortu Korban Bullying Patah Tangan di SD Sukabumi Dipolisikan Imbas Viralkan Kasus di Medsos

Insiden perundungan terjadi pada 12 Februari 2024. Korban dianiaya di depan banyak orang di sebuah warung yang sering digunakan Geng GT nongkrong selepas sekolah.

Korban hanya bisa diam karena mengaku diancam sang adik juga akan dirundung. Perundungan berlanjut pada 13 Februari 2024, dan pelaku perundungan mengungkapkan aksi tersebut baru pemanasan.

Teuku Zacky yang mengunggah kronologi kejadian tersebut merasa miris. Belum lagi soal informasi bahwa ada lebih dari 40 orang yang terlibat dalam insiden perundungan tersebut.

"Cerita yang saya dapatkan ini dilakukan oleh sekelompok genk anak sekolah tersebut kepada adik kelasnya yang katanya dilakukan sebagai test fisik untuk masuk ke genk tersebut," kata Teuku Zacky dalam unggahannya.***

Editor: Popi Siti Sopiah

Sumber: Instragram

Tags

Terkini

Terpopuler