Ade Safri menambahkan, pengungkapan kasus ini berawal dari adanya laporan dari adanya website yang mengatasnamakan sebagai situs resmi dari organisasi Rabithah Alawiyah.
Laporan tersebut diterima pada Desember 2023.
Baca Juga: Berantas Bisnis Lendir Jelang Ramadhan, Polres Sukabumi Kota Bongkar Praktik Panti Pijat Bugil
"Sekitar bulan Desember 2023, korban mendapat informasi ada blogspot yang mengaku sebagai blogspot resmi milik organisasi Rabithah Alawiyah.
Dimana di dalam blogspot tersebut berisi tentang nasab semua hbbib yang sudah terdata di Rabithah Alawiyah," ujarnya.