Awas Varian Baru Corona Sudah Masuk Indonesia! Kenali Mutasi Virus Covid-19, Alpha, Beta hingga Delta

- 16 Juni 2021, 17:21 WIB
Waspada virus varian baru B117-UK.
Waspada virus varian baru B117-UK. /Pixabay.com/Pasja1000.


MEDIA PAKUAN - Pemerintah telah mengumumkan adanya mutasi terbaru dari virus Covid-19 yang kini telah masuk ke Indonesia.

Ada sekira tiga jenis varian Covid-19 baru yakni Alpha, Beta dan Delta.

Mirisnya salah satu dari varian baru dari Covid-19 ini yakni varian Delta sudah masuk ke Indonesia.
 
Baca Juga: Artis Cantik Terpapar Virus Covid-19, BCL Ungkap Kondisi yang Dirasakannya

Virus corona varian Delta diketahui berasal dari India dan telah ditemukan di di Jakarta dan Kudus.

Hal tersebut tentunya harus menjadi perhatian untuk lebih meningkatkan kewaspadaan terhadap penyebaran Covid-19.

Untuk lebih meningkatkan kewaspadaan kamu harus mengetahui perbedaan dari varian baru Covid-19 tersebut.

lalu Apa perbedaan dari varian Alpha, Beta, dan Delta Covid-19 tersebut?
 
Baca Juga: Kota Sukabumi Masih Diserang Wabah Corona, Hari Ini Terkonfirmasi Positif 30 Orang

Dikutip dari Pikiran-Rakyat.com berikut ini perbedaan dari varian Alpha, Beta, dan Delta Covid-19.

Varian Alpha

Varian ini disebut juga sebagai Covid-19 B.1.1.7. Varian Alpha ini pertama kali ditemukan di Inggris.

Saat ini varian Alpha Covid-19 sudah ditemukan berada di kota Jakarta.

danya varian B.1.1.7 telah menambah lonjakan kasus Covid-19 di wilayah Britania Raya, dan menjadi varian paling dominan yang menyebar ke beberapa negara lainnya.
 
Baca Juga: Tak Semanis Sukses Didunia Akting, Aktor Lee Min Ho Ditertawakan Pengemar Gara-gara Ini

Ciri-ciri dari varian Alpha Covid-19 ini adalah Penyebaran/transmisi varian virus ini lebih cepat dibandingkan varian lainnya. Tingkat penularan varian B.1.1.7 cenderung tinggi, sekitar 36-75%.

Gejala yang mengikuti ialah batuk, radang tenggorokan, dan pegal-pegal.

Varian Beta

Beta merupakan virus Covid-19 yang berasal dari Afrika Selatan. Virus ini pertama kali ditemukan pada Desember 2020.

Awal Mei kemarin Covid-19 jenis ini sudah ditemukan berada di Bali. Sedangkan di negara lain Covid-19 jenis Beta ini sudah ditemukan di 60 negara.
 
Baca Juga: Seorang Pelajar Asal Bogor Terseret Arus Laut di Palabuhanratu, Tim Sarda Masih Mencari

Gejala yang ditimbulkannya mirip dengan varian Covid-19 lain. Namun, varian ini memungkinkan orang yang sebelumnya sudah terkena Covid-19 akan terinfeksi kembali. Perlindungan dengan vaksin dapat mengurangi tubuh kita terinfeksi oleh varian ini.

Varian Delta

Inilah varian Covid-19 yang ditemukan di Kudus pada Juni 2021. Covid-19 ini pertama kali ditemukan di Maharashtra, India.

Varian Delta ini yang menyebabkan terjadinya lonjakan kasus Covid-19 di India beberapa waktu lalu.

Covid-19 varian Delta ini sudah ditemukan di lebih dari 17 negara yang ada di seluruh dunia.
 
Baca Juga: Dedi Mulyadi: Satwa Liar Hampir Punah Akibat Penerapan Hukumnya Sangat Lemah

Pada 10 Mei 2021, WHO mengklasifikasikan virus ini menjadi variant of concern. Virus jenis ini juga termasuk salah satu virus yang paling mudah penularannya. Umumnya, orang yang terinfeksi varian ini dapat melakukan isolasi mandiri.***


Editor: Ahmad R

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x