Tokoh Kontroversi Kaisar Hirohito Pemimpin Paling Berpengaruh di Dunia dan Ditakuti di Indonesia

15 Agustus 2022, 10:10 WIB
Tokoh Kontroversi Kaisar Hirohito Pemimpin Paling Berpengaruh di Dunia dan Ditakuti di Indonesia /https://www.youtube.com/watch?v=RBVLkI3isRM

MEDIA PAKUAN - Selama tiga tahun Jepang menjajah Indonesia, rakyat Indonesia bagai diteror sang jagal maut mengakibatkan jatuhnya banyak korban jiwa.

Sistem kerja Romusa yang diberlakukan Jepang menjadi sejarah kelam bagi rakyat Indonesia.

Terlapas dari kekejaman penjajah Jepang tentu ada tokoh sentral dibalik dibalik konteks sejarah.

Kaisar Hirohito diangkap salah satu pemimpim paling berpengaruh di dunia, bagaimana tidak, dimasanyalah Jepang menjadi penguasa di Asia Timur raya termasuk Indonesia.

Baca Juga: 1942-1945 Genosida di Borneo Selatan Jejak Kekejaman Jepang dalam Rangka Politik Nipponisasi

Hirohito ini merupakan seorang tokoh yang kontroversial hingga hari ini.

Ini disebabkan oleh perdebatan mengenai peran sang Kaisar dalam perang-perang yang diikuti Jepang pada masa ia berkuasa.

Ketika Hirohito naik tahta menjadi Kaisar, keadaan Jepang saat itu bisa dibilang cukup kacau. Ekonomi Jepang merosot, gerakan militerisme meningkat, dan terjadi serangkaian pembunuhan politik.

Hal-hal tersebut menyebabkan rintangan bagi gerakan demokrasi yang sebelumnya sempat berkembang di Jepang.

Baca Juga: Pasca Rumah Trump Digeledah, Ancaman Pembunuhan Penegak Hukum Meningkat: AS Diambang Perang Bersaudara

Contohnya adalah pembunuhan perdana menteri Jepang, Inukai Tsuyoshi pada tahun 1932 oleh perwira muda Angkatan Laut Jepan.

Sejak saat itu, hampir semua perdana menteri Jepang berasal dari militer dan bukan dari partai politik. Akhirnya, partai-partai politik dibubarkan pada tahun 1940.

Sebenarnya Konstitusi Meiji (1889) telah memberi Kaisar otoritas tertinggi, tetapi dalam praktiknya sang Kaisar secara umum memberikan persetujuannya terhadap kebijakan yang dibawa oleh para menteri dan penasehatnya, tetapi terkadang Hirohito tak tinggal diam dan menegaskan otoritasnya.

Hal ini paling dapat dilihat ketika sang Kaisar memerintahkan penumpasan percobaan kudeta oleh sekitar 1400 tentara Jepang pada Februari 1936 di Tokyo.

Baca Juga: Cek Kesehatan Berdasarkan Ramalan 12 Zodiak Hari Ini: Leo Semangat Anda Membara

Pemberontakan itu ditumpas, dan sejumlah jenderal berpangkat yang dianggap memprovokasi pemberontakan dipaksa pensiun.

Kalau kondisi dalam negeri terdengar buruk, temen-temen belum denger tentang kondisi luar negerinya. Hubungan Jepang dengan negara-negara lain bisa dibilang berantakan.

Pada tahun 1931 perwira Jepang menyerang Manchuria (bagian timur laut Cina) tanpa izin dari pemerintah Jepang maupun Kaisar Hirohito dan mendirikan negara boneka di sana.

Ga selesai di situ, militer Jepang ngelanjutin perang di Cina pada tahun 1937 disertai dengan kejahatan perang, pembantaian dan pemerkosaan massal, seperti di kota Nanking.

Baca Juga: Inilah Doa Bangun Tidur Lengkap, Bahasa Arab, Latin, Beserta Artinya

Perang Dunia 2

Jepang berhenti di Cina, Jepang mempunyai ambisi untuk memperluas daerah kekuasaannya di seluruh Asia Timur dan Tenggara.

Jepang menandatangani Pakta Tripartit dengan Nazi Jerman dan Italia pada bulan September 1940. Setelah itu, Jepang mengirim pasukan untuk menduduki Indocina Perancis (daerah Kamboja, Laos, dan Vietnam).

Pada tahun 1941, Kaisar Hirohito menyetujui keputusan pemerintahnya untuk berperang melawan Amerika Serikat. Pada tanggal 7 Desember 1941, pesawat Jepang menyerang pangkalan angkatan laut Amerika Serikat di Pearl Harbor dekat Honolulu, Hawaii.

Akibatnya, 18 kapal Amerika Serikat hancur atau rusak dan korban jiwa mencapai hampir 2.500 orang. Keesokan harinya, Amerika Serikat menyatakan perang terhadap Jepang dan resmi mengikuti perang Dunia 2.

Jepang kemudian menyerang berbagai daerah di Asia. Salah satunya adalah Indonesia (dulu Hindia Belanda), Singapura, Malaysia, Papua Nugini, Filipina dan sejumlah lokasi lain di Asia Tenggara dan Laut Pasifik.***

Sumber: Youtube Datafakta, arsif Indonesia 

Editor: Popi Siti Sopiah

Tags

Terkini

Terpopuler