Kontraktor AS Terbunuh Dalam Serangan Drone di Suriah, AS Lancarkan Serangan Udara Belasan Militan Iran Tewas

- 24 Maret 2023, 23:47 WIB
Drone Iran dalam latihan peluncuran. Ada dugaan drone tersebut digunakan Rusia untuk menyerang Ukraina.
Drone Iran dalam latihan peluncuran. Ada dugaan drone tersebut digunakan Rusia untuk menyerang Ukraina. /Reuters/

MEDIA PAKUAN - Jet tempur F 15  Angkatan Udara Amerika Serikat menyerang gudang amunisi, gedung kontrol, dan tempat pengumpulan intelijen, di Suriah timur, setelah serangan drone yang menewaskan seorang kontraktor AS dan melukai lima pasukan AS.


Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin mengeluarkan perintah balasan serangan udara ke fasilitas di Suriah timur yang digunakan oleh kelompok militan yang berafiliasi dengan Korps Pengawal Revolusi Islam Iran, atau IRGC.


Austin dalam sebuah pernyataan mengatakan bahwa intelijen AS mengklaim drone yang menghantam pangkalan koalisi di kota Hasaka, timur laut Suriah itu berasal dari Iran, tetapi tidak memberikan bukti klaim tersebut.


AS melancarkan Serangan balasan beberapa jam setelah drone menyerang fasilitas pemeliharaan di pangkalan koalisi itu pada Kamis 23 Maret 2023.


Serangan balasan AS dilakukan oleh jet tempur F 15 yang terbang dari Pangkalan Udara al-Udeid di Qatar.

Menyerang tiga lokasi di sekitar Deir el-Zour, serangan AS menewaskan empat orang dan melukai sejumlah lainnya, termasuk warga Irak.


Menurut Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia, sebuah kelompok di Inggris yang melacak konflik melalui kontak di Suriah, serangan udara AS menewaskan 11 pejuang pro-Iran.

Halaman:

Editor: M Hilman Hudori

Sumber: AP News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x