Di Jerman Gelombang Unjuk Rasa Mendukung Rusia Merebak, Menentang NATO di Negara Eropa

- 5 April 2022, 16:44 WIB
Tentara Ukraina mengendarai kendaraan militer di tengah invasi Rusia di Bucha pada 2 April 2022.
Tentara Ukraina mengendarai kendaraan militer di tengah invasi Rusia di Bucha pada 2 April 2022. /Zohra Bensemra/Reuters
MEDIA PAKUAN - Pemerintah Jerman mulai hadapi gelombang unjuk rasa dukungan terhadap Rusia.
 
Mengomentari unjuk rasa di Berlin terkait dukungan warga Jerman kepada Rusia.
 
Perwakilan Kementerian Dalam Negeri Jerman, Maximilian Kahl, mengatakan ada kebebasan berkumpul di Jerman. 
 
 
 
 
"Otoritas pertahanan bertanggung jawab atas tindakan apapun, hingga pelarangan," kata Kahl.
 
Dalam unjuk rasa yang menggunakan kendaraan bermotor di Berlin, diperkirakan  dihadiri lebih dari 900 orang. Mereka mengutuk tindakan  diskriminasi terhadap penduduk Jerman yang berbahasa Rusia.
 
Baca Juga: Jepang Melarang Siswinya untuk Mengikat Rambut Gaya Kuncir Kuda? Berikut Alasan Pelarangannya

Sementra itu pada tanggal 3 April, rapat umum untuk mendukung Rusia diadakan di kota Paphos di Siprus, yang dihadiri lebih dari 2 ribu orang.
 
Diantara 2 ribu orang  dalam aksi tersebut. Mereka warga negara Siprus, Yunani, Belarusia, Moldova, dan Rusia.
 
Baca Juga: Kasus Investasi Bodong Binomo, Fakarich Terancam Hukuman Penjara dan Denda 10 Miliar

Pengunjuk rasa juga ada yang menggunakan mobil ini  dan tercatat diikuti sekitar 300 mobil.
 
Di  Madrid Spanyol, unjuk rasa dihadiri oleh ratusan penduduk ibukota Spanyol.

Orang Spanyol tidak puas bahwa anggaran militer ditingkatkan dengan mengorbankan dana negara, dan bukan untuk mendukung warganya yang diantaranya menghadapi krisis bahan bakar.
 
 
Salah satu pengunjuk rasa mengatakan uang itu harusnya untuk belanja sosial, perawatan kesehatan, pendidikan. 
 
"Tapi kabarna uang ternyata digunakan oleh militer, apalagi uang ini akan digunakan untuk melanjutkan perampokan dan penindasan terhadap orang lain, masyarakat,” kata  Maria.
 
Dia mendesak pemerintah Spanyol, untuk tidak mendukung Ukraina dan Volodymyr Zelensky.
 
 
“Kita harus mengutuk intervensi imperialis NATO dan Uni Eropa, NATO yang terus-menerus berbicara tentang demokrasi dan hari ini mendukung pemerintah reaksioner negara itu. Zelensky,” katanya.
 
Sebelumnya di Genoa Italia juga digelar unjuk rasa penyeludupan senjata menggunakan kedok bantuan kemanusiaan oleh pemerintahnya. 
 
 
Senjata-senjata tersebut ditemukan oleh para pegawai di bandara.***
 
 
 

Editor: Ahmad R

Sumber: russian.rt.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x