Network
MEDIA PAKUAN - Islam adalah agama terbesar kedua setelah agama Kristen yang diakui oleh penduduk Rusia.
Di Rusia terdapat berbagai daerah yang penduduknya muslim adalah Ingush, Chechnya, Dagestan, Kabardino-Balkaria, Karachay-Cherkessia Tarusan Bashkortostan dan beberapa daerah lainnya.
Tidak seperti kebanyakan negara muslim lainnya, di bulan suci Ramadhan di Rusia umat muslim terus menjalani kehidupan secara normal. Tanpa hari libur ataupun ada perubahan dalam jam bekerja.
Baca Juga: Spesial Ramadhan 2022, Berikut Keutamaan dan Keistimewaan Puasa Ramadhan, Dilipat Gandakan Pahala?
Baca Juga: Kolak Candil atau Biji Salak Legit Ide Takjil Buka Puasa Mudah dan Lezat, Bisa Jadi Ide Berjualan!
Berikut inilah tradisi-tradisi saat Ramadhan di Rusia
Tradisi di Chechnya makanan yang dihidangkan selama Ramadhan lebih beragam dan substansial dan menjadi salah satu makanan yang tertua.
Hidangan yang sebagian besar menggunakan tepung dengan berbagai isian yang berbeda.
Jika isiannya adalah labu atau keju cottage hidangannya relatif disebut chinglish dan savages.
Hidangan ini sangat lezat dan juga bergizi dipilih sebagai makanan nasional saat Ramadhan karena dianggap lebih sehat juga tidak membutuhkan bumbu yang sangat banyak.
Hidangan yang mengandung vitamin dan tumbuh-tumbuhan hijau, adalah bahan paling penting dari sebagian besar hidangan disajikan dengan rempah-rempah seperti bawang merah, bawang putih dan lada.
Sebagian besar orang juga menyukai kaldu daging baik daging kambing daging sapi unggas dan daging kering.
Membaca al-quran, setiap orang di Rusia tidak mengenal usia pendidikan dan pekerjaannya, pada saat Ramadhan membaca atau membaca ulang Al Quran, tujuannya bukan untuk pamer tapi untuk orang itu sendiri.
Lebih tepatnya hal kecil apapun asalkan itu positif pada bulan Ramadhan akan mendapatkan pahala.
Adanya tradisi modern beberapa tradisi modern telah muncul di Rusia di beberapa tempat yang menjual minuman beralkohol dilarang selama sebulan penuh.
Bagi umat muslim yang tidak bisa berpuasa dapat melakukan amal dalam jumlah 100 rubel sebagai gantinya
Di Republik Chechnya kepala pemerintahan Chechnya Ramzan Kadyrov menyerukan kepada keluarga-keluarga yang bertikai untuk berdoa Al Maidah pada bulan ini.
Baca Juga: Bikin Meleleh! Menu Takjil Buka Puasa yang Nikmat, Risol Mayo Gurih dan Krispi: Berikut Resepnya
tahun lalu komisi khusus dibentuk untuk menyelesaikan konflik berdasarkan permasalahannya.
Tenda Ramadhan di ibukota Moskow didirikan setiap tahunnya berdasarkan rujukan Dewan mufti Rusia.
Tenda Ramadhan berada masjid yang dekat lokasi monumen Kemenangan Di Bukit Poklonnaya, Moskow.
Setiap harinya terdapat 600 orang lebih dari berbagai kebangsaan yang berbeda, bersama-sama berbuka puasa di tenda ini. Beberapa layanan yang diberikan secara gratis dan disediakan oleh karyawan tenda ini.
Orang-orang juga bisa mencoba hidangan tradisional umat muslim, anak-anak juga berpartisipasi dalam kompetisi membaca al-quran, ini menjadi hal yang menarik yang belum tentu ada di negara lain.***
