Tidak akan Berhenti! Pasukan Karen Kembali Bakar Posko Militer Myanmar Lainnya

- 8 Mei 2021, 15:15 WIB
Ilustrasi: Myanmar telah menyaksikan peningkatan jumlah ledakan kecil di daerah pemukiman.
Ilustrasi: Myanmar telah menyaksikan peningkatan jumlah ledakan kecil di daerah pemukiman. /Reuters

Sementara itu, peran kelompok etnis menjadi sangat penting karena jumlah orang yang bergabung dalam protes jalanan di kota-kota Myanmar telah menurun.

Selain itu, kini ada pertempuran harian antara pemerintah dan pasukan militer Karen dan Kachin.

Persatuan yang dibentuk oleh musuh junta, Pemerintah Persatuan Nasional, pada minggu ini mengumumkan pembentukan "Pasukan Pertahanan Rakyat" yang bertujuan sebagai pendahulu dari "Tentara Persatuan Federal" dari kekuatan demokratis termasuk etnis minoritas, yang mengarah pada aturan utama yang mungkin mereka mainkan.

Baca Juga: Rahul Gandhi Sebut Penyebab ‘Tsunami COVID-19‘ Pastikan India Akan Lebih Dulu Kiamat, Jika...

"Kemarin pasukan kami melepaskan beberapa tembakan dan hari ini ketika kami mendekati tidak ada orang di sana, jadi kami baru saja masuk," kata Mayjen KNLA Ner Dah Mya melalui telepon, Jumat.

Sebelumnya, pertempuran antara pasukan etnis dengan Pasukan Myanmar telah lama terjadi pada tahun lalu, dan kini menjadi lebih memanas setelah perebutan kekuasaan oleh militer.

Selain melakukan perlawanan terhadap pasukan militer negara, KNLA dilaporkan telah melatih ratusan aktivis muda dari kota-kota tentang dasar-dasar perang gerilya.***

Sumber: AP News

Halaman:

Editor: Popi Siti Sopiah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah