Myanmar Damai! Pemerintah Bayangan Myanmar Menerima Seruan ASEAN Untuk Mengakhiri Kekerasan

- 25 April 2021, 10:32 WIB
Pemimpin junta militer Myanmar Min Aung Hlaing (kiri) tiba di Jakarta untuk mengikuti KTT ASEAN, yang ditanggapi oleh anggota DPR.*
Pemimpin junta militer Myanmar Min Aung Hlaing (kiri) tiba di Jakarta untuk mengikuti KTT ASEAN, yang ditanggapi oleh anggota DPR.* /Sekretariat Presiden



MEDIA PAKUAN - Pemerintah bayangan yang terdiri dari berbagai parlemen menerima seruan dari ASEAN untuk mengakhiri adanya kekerasan, setelah Jendral militer Myanmar melakukan pertemuan di Jakarta. 

Pemimpin junta alias Jendral militer Min Aung Hlaing telah menghadiri pertemuan tingkat tinggi Sabtu 25 April dengan para pemimpin dari 10 negara Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) untuk membahas krisis yang memuncak di Myanmar.

Dari adanya pertemuan ASEAN tersebut menghasilkan kesepakatan untuk mengakhiri adanya kekerasan di Myanmar.

ASEAN juga akan memiliki utusan khusus untuk "memfasilitasi mediasi" antara semua pihak, dan perwakilan ini akan dapat melakukan perjalanan ke Myanmar.

Baca Juga: Sinopsis Sinetron Samudra Cinta Episode 655 pada Malam Ini

Baca Juga: Ingin Dapat BLT UMKM RP1,2 Juta? Cek Nama Anda di eform.bri.co.id

Seorang juru bicara dari pemerintahan bayangan yang pro demokrasi mengatakan mereka bahagia mendengar berita adanya seruan untuk diakhirinya kekerasan di Myanmar.

"Inilah yang diminta oleh Pemerintah Persatuan Nasional," kata menteri kerjasama internasional NUG yang dikenal sebagai Dr Sasa, yang saat ini bersembunyi dengan anggota parlemen lainnya.

"Kami sangat menantikan keterlibatan sekretaris jenderal (ASEAN) ... kami menantikan tindakan tegas oleh ASEAN untuk menindaklanjuti keputusannya dan memulihkan demokrasi dan kebebasan kami untuk rakyat kami dan untuk kawasan." sambungnya.***

Editor: Iing Nuryasin

Sumber: CNA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x