MEDIA PAKUAN - Kebrutalan umat Hindu India terhadap Muslim tidak terlepas dari mental pemimpin dan gaya berpolitik kaum elitnya, mulai dari partai BJP sampai partai partai kongres.
Modi memberikan komentar serupa pada sebuah kampanye pada Senin di Aligarh, di negara bagian utara Uttar Pradesh, dengan mengatakan Partai Kongres akan mendistribusikan kembali harta benda masyarakat, tanpa menyebutkan kelompok minoritas tertentu.
Sekitar 20% dari populasi Aligarh adalah Muslim, di negara bagian yang didominasi oleh Partai Bharatiya Janata (BJP) yang dipimpin Modi.
Abhishek Singhvi, seorang pemimpin senior Partai Kongres, mengatakan pada Senin bahwa partainya telah mendaftarkan keluhannya kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) India.
"Ada penyebutan yang jelas tentang satu agama dan tuduhan bahwa Partai Kongres akan memberikan semua kekayaan negara kepada mereka dan bahwa partai tersebut terkait dengan penyusup," kata Singhvi kepada wartawan pada Senin di luar kantor komisi tersebut di New Delhi.
Partai tersebut menuntut tindakan dari KPU, mengatakan kode etik untuk partai politik telah dilanggar.
KPU tidak segera menanggapi permintaan dari Partai Kongres. Sebelumnya, komisi mengatakan tidak memiliki komentar tentang hal tersebut.
Seorang juru bicara BJP membela komentar Modi. Komentar perdana menteri “bergaung dengan rakyat negara ini,” kata Gaurav Bhatia, juru bicara nasional partai tersebut, dalam sebuah pengarahan.