Tidak Jelas, Tentara Junta Militer Myanmar Tiba-Tiba Memukuli dan Menendang Sopir dan Penumpang Bus

MEDIA PAKUAN - Berdasarkan informasi yang disadur Media Pakuan dari  The Irrawaddy pada Minggu, 4 April 2021, para tentara junta militer Myanmar memukuli para penumpang bus.

Kekerasan yang dilakukan oleh junta militer Myanmar itu terjadi pada Jumat, 2 April 2021 lalu.

Kejadian itu berawal dari pasukan junta Myanmar memberhentikan bus Yangon Bus Service (YBS) di Kotapraja North Okkalapa, Yangon.

Kemudian para penumpang disuruh turun secara paksa oleh tentara Myanmar untuk dipukuli.

Baca Juga: Waspada! Data 500 Juta Pengguna Facebook Diduga Bocor

Baca Juga: Kepolisian Pastikan Koboi Jalanan MFA Bukan Anggota Perbakin, Bagaimana dengan Kepemilikan Senjatanya?

Maka usai kejadian tersebut, para sopir bus tidak menggunakan Jalan Thudhama lagi.

Mereka akhirnya menggunakan jalur alternatif demi menghindari kekerasan yang dilakukan militer Myanmar.

Saat kejadian itu terjadi, para penduduk keluar dari rumah untuk melihat apa yang terjadi.

Baca Juga: Ini Alasan Militer Myanamar Keluarkan Surat Penangkapan Selebriti, Hampir 40 perintah telah Meluncur

Baca Juga: Terduga Teroris Husein Hasni Akui Dirinya Anggota FPI, Tempatnya Dijadikan Pembuatan Bom

Namun, pasukan militer Myanmar malah lepaskan tembakan ke wilayah para penduduk itu.

Selain dipukul, para penumpang bus juga ditendang-tendang, rambut wanita dijambak serta ditampar.

Pada hari itu juga, ada sebanyak 20 orang yang tewas akibat kekerasan yang dilakukan oleh militer Myanmar.***