MEDIA PAKUAN - Junta Militer Myanmar akan membalaskan dendamnya kepada para pengunjuk rasa anti kudeta, setelah 4 anggotanya tewas mengenaskan.
Empat anggota militer Myanmar itu tewas karena dihadang oleh masyarakat yang mendukung anti kudeta.
Saat itu mereka tengah berjalan ke Kota Pekon untuk menyelesaikan masalah administratif.
Akan tetapi, junta militer Myanmar kehilangan kontak dengan mereka pada Sabtu, 20 Maret 2021 lalu.
Baca Juga: Ada Diskon Hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay
Dilansir Media Pakuan dari The Irrawaddy pada Senin, 22 Maret 2021, keempat militer itu diantaranya dua perwira dan dua lainnya sebagai pengawal.
Ketika mereka dicari oleh personil militer Myanmar, keadaannya jasadnya tengah diikat di lubang di Desa Leihton.
Kendaraan yang mereka pakai juga sudah tidak layak pakai lagi, karena dibakar masyarakat setempat.