Network
MEDIA PAKUAN - Kementarian Agama (Kemenag) rencanakan akan memberangkatkan jemaah haji Indonesia ke Arab Saudi dalam dua gelombang.
Hal tersebut dilakukan seiring Kemenag menerbitkan Rencana Perjalanan Haji (RPH) 1445 H/2024 M. Kali ini Indonesia memperoleh kuota cukup besar.
Dari sebelumnya mendapat 221.000 kuota haji. Namun seiring langkah lobby yang dilakukan Presiden RI Joko Widodo, Indonesia mendapat tambahan sebesar 20.000 kuota.
"Sehingga, total kuota haji Indonesia tahun ini berjumlah 241.000 jemaah. Jumlah ini terdiri atas 213.320 kuota jemaah haji reguler dan 27.680 kuota jemaah haji khusus," kata Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Hilman Latief
Hilman Latief mengatakan jemaah haji gelombang pertama diberangkatkan dari tanah air menuju Bandara Internasional Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) di Madinah mulai 12 - 23 Mei 2024.
Baca Juga: Hindari Makanan Gula Berlebihan, 6 Langkah-Langkah Menuju Kesehatan Lebih Baik: Simak Apa Saja?
Sementara, kata dia jemaah haji gelombang kedua akan diberangkatkan dari tanah air menuju King Abdul Azis International Airport (KAAIA) di Jeddah mulai 21 Mei - 1 Juni 2024.
Hilman Latief mengatakan adapun tahap pelunasan biaya penyelenggaraan ibadah haji 1445 H/2024 M selesai pada 5 April 2024. Jemaah sudah melakukan pelunasan sehingga 213.320 kuota haji reguler telah terpenuhi.
Jamaah Haji Akan Diberangkatkan Dua Gelombang, Berikut Rincian Jadwalnya
