Network
"Pemiliknya Pak Haji Ahmad ya beliau orang tua kami yang dedikasinya sangat tinggi untuk bisnis. Asalnya lahan pribadi lahan pertanian itu kita berdayakan menjadi wisata. Begitu asal mulanya hanya resto berkembang menjadi water park dan Alhamdulillah sekarang bermetamorfosis De'tani Water Park," tuturnya.
Baca Juga: ODGJ Bisa Nyoblos di Pemilu 2024, Bawaslu Kota Sukabumi Bakal Awasi
Pada momen libur panjang natal dan tahun baru (Nataru) kali ini tren kunjungan ke objek wisata tersebut meningkat pesat. Bahkan menurutnya wisatawan dari luar daerah tertarik datang ke sini.
"Alhamdulillah untuk Nataru 2023 ini terpantau signifikan dari mulai progres pertengahan tahun itu pastinya secara kurva meningkat. Terpantau satu hari terakhir hari demi harinya ada progres kurang lebih konfirm di 1.000 orang per hari," lanjutnya.
"Sekarang Alhamdulillah De'tani udah satu tahun berjalan mungkin juga udah mulut ke mulut media sosial kita sudah pakai dan untuk pengunjung itu juga dari kota kota tetangga dari Cianjur, Bogor, Jakarta, Depok juga sudah ada yang sampai ke sini. Khususnya memang masyarakat Kota Sukabumi masih menjadi favorit ke sini," cetusnya.
Hingga saat ini pihaknya telah mempekerjakan sebanyak 20 tenaga kerja dari warga sekitar di De'tani Water Park. Tiket masuk ke De'tani Water Park dibanderol mulai dari Rp20 ribu hingga Rp25 ribu per orang.
Baca Juga: Baru Debut, 5 Atlet Kick Boxing Kota Sukabumi Langsung Sabet Emas di Turnamen Provinsi
Tempat wisata ini dibuka dari Senin sampai Minggu mulai pukul 08.00 WIB hingga 18.00 WIB. Sedangkan untuk area Water Park hingga pukul 17.00 WIB. Biaya tambahan hanya berlaku untuk area Playground dan sewa gazebo yang dipatok mulai dari Rp15 ribu hingga Rp25 ribu.
"Harga tiket masuk HTM saat ini di weekday di Rp20 ribu, di weekend Rp25 ribu. Kalau high season ataupun tanggal merah Rp25 ribu juga per orang. Kalau anak-anak di bawah 2 tahun masih free. Hanya Playground kids aja yang bayar, dia kena bayar charge nya Rp15 ribu per anak, di atas 1 tahun udah kena," jelasnya.***
