Network
MEDIA PAKUAN - Warga Kota Sukabumi belakangan ini merasa resah karena ada seekor hewan liar jenis monyet ekor panjang berada di pemukiman. Alhasil hewan tersebut kini sudah dilepasliarkan kembali ke habitatnya.
Kabid Damkar dan Penyelamatan Damkar Kota Sukabumi, Ujang Rustiandi mengatakan, mulanya ada aduan warga perihal seekor monyet yang turun ke pemukiman.
Lantaran kerap kali meresahkan masyarakat, monyet tersebut kemudian diserahkan ke petugas Damkar Kota Sukabumi. Dia menuturkan, pihaknya kemudian berkonsultasi kepada Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA).
Setelah mendapat persetujuan, akhirnya hewan berspesies Macaca fascicularis tersebut dilepasliarkan ke Gunung Gede Pangrango pada Rabu 25 Oktober 2023 malam.
Baca Juga: Kebakaran Melanda Peternakan Ayam di Cikole Kota Sukabumi, Kamar Pegawai Turut Hangus
"Iya (awalnya) ada laporan dari warga yang resah dengan kehadiran monyet di pemukiman warga. Jadi monyet yang dilepaskan sebelumnya berhasil ditangkap setelah dikasih makanan yang sudah ada obat biusnya," ucapnya.
Ujang menjelaskan, kondisi monyet tersebut cukup mengkhawatirkan. Sebab, monyet jenis ekor panjang biasanya hidup berkoloni dengan kawanan puluhan ekor. Monyet itu sebelumnya ditemukan di pemukiman warga di Kelurahan Sindangpalay, Kecamatan Cibeureum, Kota Sukabumi, Jawa Barat.
"Satu monyet yang dilepas di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango. Hasil tangkapan dari wilayah Kelurahan Sindangpalay," ungkap Ujang.
Proses pelepasliaran berlangsung lancar. Petugas melepasliarkan primata itu pada malam hari karena monyet ekor panjang termasuk hewan diurnal atau beristirahat pada malam hari. Dia berharap, monyet ekor panjang itu bisa kembali hidup bersama kelompoknya.
