Dampak Kekeringan, PMI Kabupaten Sukabumi Salurkan 10 Ribu Liter Air Bersih Ke Desa Padaasih, Cisaat

- 9 Agustus 2023, 12:28 WIB
Sunardi, petani tembakau berusia 52 tahun, mengumpulkan air keruh untuk kebutuhan sehari-hari dari sumur gali tangan di dasar sungai yang kering.
Sunardi, petani tembakau berusia 52 tahun, mengumpulkan air keruh untuk kebutuhan sehari-hari dari sumur gali tangan di dasar sungai yang kering. /REUTERS/Heru Asprihanto/

MEDIA PAKUAN  - Musim kemarau masih melanda sebagaian wilayah Sukabumi, dampaknya kekeringan terjadi di Desa Padaasih, Cisaat Kabupaten Sukabumi.

Karena kekeringan air,Palang Merah Indonesia (PMI) dengan bantuan mereka menyalurkan air bersih ke daerah kampung Padaasih ,Kabupaten Sukabumi.

Stap penanggulangan Bencana Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Sukabumi Dikdik Maulana mengatakan Warga Kampung Padaasih kekurangan air bersih untuk keperluan rumah tangga dan mck.

"Penyaluran air bersih ini atas permintaan warga Kampung/Desa Padaasih, Kecamatan Cisaat yang hampir dua bulan kesulitan mendapatkan air bersih," katanya 

Baca Juga: Gerah dengan Aksi Tawuran yang Kian Marak, Warga Lenteng Agung Jaksel Bentuk Kampung Siaga

Menurut Dikdik, penyaluran bantuan air bersih untuk membantu masyarakat karena sudah sangat kesulitan, bahkan warga untuk mendapatkan air bersih harus berjalan cukup jauh dan turun ke sungai dan airnya pun tidak layak untuk di konsumsi.

Di Kampung Padaasih PMI bantu menyalurkan sekitaran 10 ribu liter air bersih yang didistribusikan ke dua RW yakni RW 04 dan 05 untuk kebutuhan sekitar 500 kepala keluarga atau 1.500 jiwa.

Pihak PMI harus dua kali balik ke lokasi karena truk tanki yang digunakan hanya berkapasitas 5 ribu liter,karena banyaknya jumlah warga yang antre untuk mendapatkan air bersih ini,

"Layanan distribusi air bersih ini akan terus kami lakukan karena, banyak laporan dari warga yang minta untuk dipasok. Namun untuk pendistribusiannya kami menggunakan skala prioritas dengan perhitungan jumlah warga yang membutuhkan air bersih ini," tambahnya.

Halaman:

Editor: Popi Siti Sopiah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x