Network
MEDIA PAKUAN - Prestasi kembali ditorehkan oleh perwakilan Kota Sukabumi di ajang kompetisi pencak silat.
Kali ini para pesilat Kota Sukabumi tampil memukau di ajang bergengsi tingkat provinsi Jawa Barat.
Bersaing dengan seluruh kota dan kabupaten se Jawa Barat, pesilat Kota Sukabumi mendominasi perolehan medali meskipun tidak dengan hasil sempurna.
Kali ini pesilat berasal dari kalangan santri Pondok Pesantren Dzikir Al Fath yang mewakili daerah Kota Sukabumi.
Pertama penampilan apik ditunjukkan pada ajang Festival Olahraga Rekreasi Provinsi (Forprov) IV Tahun 2022 dari tanggal 14 Mei hingga 19 Juni 2022.
Di Forprov Jabar IV yang diselenggarakan di Sumedang, tiga perwakilan Kota Sukabumi meraih satu medali emas dan dua perunggu.
Baca Juga: 15 Tahun Penantian, Timnas Indonesia Akhirnya Bisa Lolos Ke Piala Asia Usai Bantai Nepal 7-0
Untuk medali emas diperoleh dari Dina yang memenangkan pencak silat kategori gerak rasa putri Lalu Ja'far meraih perunggu di kategori fighter kelas 61 dan Dani meraih perunggu di kategori gerak rasa putra.
Kejuaraan Forprov juga sebagai ajang seleksi untuk bisa melanjutkan ke kompetisi tingkat nasional yang akan diselenggarakan di Palembang pada 1-7 Juli 2022 dengan nama Festival Olahraga Rekreasi Masyarakat Nasional (FORNAS) VI.
Kemudian perwakilan Kota Sukabumi lain berlaga di Bumi Siliwangi Championship 2022 : Pencak Silat Menuju Puncak. Kali ini merupakan kejuaraan pencak silat antar perguruan tinggi se Jawa Barat yang mana Kota Sukabumi meraih medali dari STIMIK Al Fath.
Baca Juga: Jadwal Acara TV Nasional Hari Ini, Rabu 15 Juni 2022:TV ONE, GTV, TRANS7, TRANSTV, RCTI, dan MNCTV
Pada kejuaraan yang digelar di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) dari tanggal 10 hingga 12 Juni 2022 itu, satu medali emas dipersembahkan dari kategori ganda putra yakni Mio dan Ipan. Kemudian satu perunggu diperoleh dari kategori tanding kelas A oleh OKI Candra.
Kejuaraan Bumi Siliwangi Championship juga merupakan ajang yang bertujuan untuk menyeleksi atlet dari seluruh universitas yang ada di Jawa Barat (Jabar) untuk mengikuti kegiatan POMNAS yang akan di selenggarakan di Sumatera Barat pada Agustus mendatang.
KH Muhammad Fajar Laksana selaku guru besar PS Sang Maung Bodas dan pimpinan Ponpes Dzikir Al Fath mengatakan para pesilat sudah dirutinkan menempa diri untuk berlaga karena pencak silat sudah menjadi pembiasaan.
Baca Juga: Ramalan Cinta 12 Zodiak Hari Ini, Rabu 15 Juni 2022: Aries Memendam Perasaan Buruk Pada Pasangan
"Ini membuktikan bahwa program keunggulan kita membuahkan hasil dengan latihan yang rutin dan fokus pada pencak silat sebagai suatu kearifan lokal dari Jawa barat ini kita bisa tunjukkan berprestasi," ucapnya, Rabu 15 Juni 2022.
Dia mengatakan prestasi yang diraih akan terus dikembangkan dengan pembinaan terus menerus di Ponpes Dzikir Al Fath untuk regenerasi pesilat.
"Harapan kita semoga anak anak kita bisa memberikan prestasi yang lebih baik dan mengharumkan nama daerah dan lembaga," ungkapnya.***
