Network
MEDIA PAKUAN - Aksi mogok massal yang dilakukan sopir angkutan umum massal (angkot) di Kota Sukabumi menyebabkan banyaknya penumpang yang terlantar di tengah perjalanan.
Tampak banyak penumpang yang terlantar di depan Pendopo kabupaten Sukabumi akibat tidak ada angkot jurusan Cisaat-Kota Sukabumi yang beroperasi hari ini, Selasa 15 Maret 2022.
Pihak Kepolisian Resor Sukabumi Kota mengerahkan kendaraan 1 unit truk dalmas 1 unit mobil double cabin dan 1 unit minibus untuk membantu warga yang terdampak aksi mogok massal angkot.
Alhasil para penumpang angkot yang diturunkan di tengah jalan ini diantarkan menggunakan kendaraan milik Polres Sukabumi Kota menuju Alun Alun Cisaat.
"Upaya mengangkut warga yang terlantar akibat Aksi mogok angkutan kota ini merupakan inisiatif kami, sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat," kata Kasi Humas Polres Sukabumi Kota IPTU Astuti Setyaningsih.
Pengangkutan penumpang dilakukan hingga angkot mulai beroperasi kembali. "Pengangkutan dilakukan sampai aktivitas masyarakat surut dan angkutan kota mulai kembali beroperasi," ungkapnya.
Organisasi Angkutan Darat (Organda) Sukabumi memastikan aksi mogok massal yang dilakukan sopir angkot sudah selesai dan sudah beroperasi kembali.
"Alhamdulillah untuk mogoknya mungkin karena sudah diterimanya aspirasi kami, per hari ini. Per jam ini akan mengaktifkan kembali karena sudah diterima masukan kami," kata anggota Organda Sukabumi Hildan Sidik terpisah.
Baca Juga: Tak Lancar! TKW Ini Melakukan Kesepakatan Tak Terduga dengan Sang Majikan, Akhirnya Nyesel
Baca Juga: Tidak Seindah Mimpi! 3 Tahun TKW Harus Tidur Bareng Majikan: Sesuai Kesepakatan Jaga Majikan Tua
Salah satu warga yang terdampak akibat aksi mogok massal angkot mengaku bersyukur dengan bantuan yang dikerahkan pihak kepolisian.
"Kami mengucapkan terimakasih kepada Polres Sukabumi Kota yang telah mengantar kami pulang dengan menggunakan mobil polisi, sekali lagi kami ucapkan terikasih atas bantuannya," kata Sarah (25).***
