Network
MEDIA PAKUAN - Polsek Sukaraja Resor Sukabumi Kota melakukan penyelidikan atas kasus dugaan keracunan makanan yang menimpa belasan siswa sekolah dasar (SD) di Jalan Goalpara, Desa Limbangan, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi.
Kanit Reskrim Polsek Sukaraja Iptu Hendra Gunawan mengatakan, sejauh ini dari keseluruhan korban, hanya dua siswa yang belum kembali mengikuti kegiatan di sekolah.
"Apa yang dikatakan Kapolsek kan ini hanya temuan, kita juga lakukan penyelidikan ke sana, mengecek lokasi, korban ternyata korban sudah masuk tinggal dua orang lagi (yang belum masuk ke sekolah). Kondisi yang lain masih sehat juga," kata Hendra kepada Media Pakuan, Selasa 14 Mei 2024.
Dia mengatakan, kepolisian sudah memeriksa pedagang warung di dekat sekolah yang menjual jajanan bercitarasa pedas tersebut. Dari pengakuan pedagang, makanan ringan bermerk 'Hot Spicy Latiru dan Latiao Strips' dan sejenisnya, dibeli di ritel grosir makanan yang ada di Kota Sukabumi.
Baca Juga: 16 Siswa SD Keracunan Makanan, Dinkes Sukabumi Ultimatum Sekolah Pelototi Peredaran Jajanan
"Beli di toko makanan di jalan stasiun, Kota Sukabumi. Kalau di kemasannya ada terdaftar di BPOM. Harus diselidiki benar terdaftar atau, masa kedaluwarsa masih," ujarnya.
"Kalau lihat dari kemasan iya (seperti dari Cina), kelihatannya. Dari sana dan dikemas di sini kan kita juga belum bisa memastikan. Anak-anak itu kan melihat kemasannya menarik. Kalau itu kelihatannya kayak yang di film, kita belum bisa pastikan itu dari Cina. Hak edarnya juga harus penyelidikan lebih lanjut," tuturnya.
