TRAGIS, Akibat Bencana di Kota Sukabumi, Telan Kerugian hingga Miliaran Rupiah

- 4 September 2021, 14:57 WIB
Hanya Tujuh Bulan, Kota Sukabumi Rugi Rp5 miliar lebih Akibat Bencana
Hanya Tujuh Bulan, Kota Sukabumi Rugi Rp5 miliar lebih Akibat Bencana /ilustarasi Publiktanggamus.com/BPBD Katingan

Lalu rincian kerugian berdasarkan jenis kejadian bencana antara lain puting beliung 2 kali dengan puas terdampak 71 m² dan kerugian Rp 70.000.000.

Banjir terjadi 19 kali dengan kerugian Rp 189.550.000 dengan luas terdampak 512,967 m². Cuaca ekstrem sebanyak 47 kejadian yang memakan kerugian Rp 918.100.000 dengan area terdampak 3.119 m².

Kebakaran terjadi 20 kali yang merugikan sebesar Rp 3.386.500.000 dengan luas area terdampak 2.072 m² diikuti bencana tanah longsor sebanyak 29 kali kejadian dengan kerugian Rp 564.512.500 dan area terdampak 1.562 m². Yang terakhir ada Gempa bumi terjadi dua kali.

Selanjutnya sebaran nilai kerugian dapat dirinci menjadi kecamatan Baros Rp 125.500.000, Lembursitu Rp 299.050.000, Cibeureum Rp 86.250.000, Citamiang Rp 281.975.000, Warudoyong Rp 2.488.500.000, Gunungpuyuh Rp 555.212.500, dan Cikole Rp 1.291.775.000.

Baca Juga: Mariah Carey Sebut Ajang Pencarian Bakat Amerika Idol Bagai 'Neraka dengan Setan'

Paling sering terjadi bencana pada bulan Juni sebanyak 34 kali, kemudian Maret 20 kali, Januari 15 kali, April 11 kali, Mei 10 kali, Februari 8 kali, Juli 8 kali, dan Agustus 6 kali.

Kemudian kecamatan Gunungpuyuh paling sering mengalami kejadian bencana sebanyak 28 kali, diikuti Lembursitu, Cibeureum, dan Cikole sebanyak 23 kali.

Lalu kecamatan Warudoyong 17 kali, Citamiang 12 kali, dan Baros 7 kali, sementara bencana gempa bumi dirasakan seluruh kecamatan masing masing dua kali.

Data yang dirilis BPBD Kota Sukabumi ini didapat dari Sistem Informasi Elektronik Data Bencana atau dinamakan SiEdan.***

Halaman:

Editor: Popi Siti Sopiah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah