MEDIA PAKUAN - Pembangunan ruas jalan Pamuruyan-Kebonrandu merupakan salah satu strategis untuk memecah kemacetan di jalur utama Cibadak.
Sehingga perencanaan pembangunan dikawasan itu, tidak hanya harus segera direalisasikan. Tapi perencanaan harus benar-benar matang.
Ruas jalan yang diproyeksikan sebagai jalan alternatif diharapkan menjadi salah satu solusi terbaik.
Hal tersebut diungkapkan Bupati Sukabumi, Marwan Hamami saat melakukan serangkaian monitoring dan evaluasi terhadap perencanaan pembangunan ruas jalan Pamuruyan-Kebonrandu.
"Ruas alternatif ini menjadi strategis mengingat masyarakat pengguna jalan selalu dihadapkan permasalahan yang sangat komplek,"kata Marwan Hamami.
Dia engatakan keberadaan ruas jalan alternatif ruas alternatif untuk memberikan pelayanan kemudahan mobilitas sosial dan ekonomi.
Baca Juga: Viral, Perbaikan Jalan Desa di Sukabumi Diprotes Warga : Dibandingkan dengan Sepotong Bala Bala
" Pembangunan akses jalan alternatif tersebut diharapkan bisa memberikan kemudahan untuk saudara -saudara kita dalam menjalini aktivitasnya,"katanya.
Selain itu, kata Marwan Hamami dapat mempercepat untuk kemudahan akses sosial dan ekonomi. Apalagi ruas jalan Pamuruyan - Kebonrandu juga untuk mendukung sektor pariwisata
" perencanaan harus juga disinkronkan dan pengkajian matang karena dilapangan ada titik yang mengharuskan pembangun jembatan tentu biayanya juga harus dikalkulasi dengan matang" jelasnya.
Baca Juga: 7 Penyebab Daya Tahan Tubuh Menurun: Jarang Tertawa Ternyata Jadi Salah Satu Penyebabnya!
Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sukabumi, Asep Japar mengatakan pembangunan ruas jalan alternatif Pamuruyan hingga Kebonrandu merupakan bagian dari strategis yang perlu direalisasikan secepatnya.
"Harus segera direalisasikan secepatnya. Diharapkan keberadaan ruas jalan tersebut selain memecah kemacetan, juga dapat mendongkrak perekonomian masyarakat,"katanya. ***