Dari laporan Keluarga korban kondisi korban saat ini sangat mengenaskan, korban mengalami luka bakar akibat terkena benda panas. Selain itu, di sekujur tubuh korban banyak luka memar, yang membuat orangtuanya tak terima.
Baca Juga: Ortu Korban Bullying Patah Tangan di SD Sukabumi Dipolisikan Imbas Viralkan Kasus di Medsos
Insiden perundungan terjadi pada 12 Februari 2024. Korban dianiaya di depan banyak orang di sebuah warung yang sering digunakan Geng GT nongkrong selepas sekolah.
Korban hanya bisa diam karena mengaku diancam sang adik juga akan dirundung. Perundungan berlanjut pada 13 Februari 2024, dan pelaku perundungan mengungkapkan aksi tersebut baru pemanasan.
Teuku Zacky yang mengunggah kronologi kejadian tersebut merasa miris. Belum lagi soal informasi bahwa ada lebih dari 40 orang yang terlibat dalam insiden perundungan tersebut.
"Cerita yang saya dapatkan ini dilakukan oleh sekelompok genk anak sekolah tersebut kepada adik kelasnya yang katanya dilakukan sebagai test fisik untuk masuk ke genk tersebut," kata Teuku Zacky dalam unggahannya.***