Network
MEDIA PAKUAN - Fenomena remaja adu penampilan di kawasan Stasiun MRT Dukuh Atas, Jakarta Pusat yang bertajuk Citayam Fashion Week akhirnya mendapat perhatian Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Citayam Fashion Week mulanya diramaikan oleh ABG yang berbusana nyentrik dengan julukan remaja SCBD (Sudirman, Citayam, Bojong Gede, dan Depok).
Fenomena Citayam Fashion Week pun turut menarik perhatian sejumlah artis, tokoh, hingga pejabat negara untuk tampil adu fashion di kawasan tersebut.
Baca Juga: Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS Laporkan Kasus Monkeypox pada 2 Balita
Atas fenomena tersebut, Jokowi menilai kegiatan tersebut bersifat positif selama masih mengikuti aturan yang berlaku.
"Asalkan positif, saya kira nggak ada masalah. Jangan diramaikanlah,” ujar Jokowi usai menghadiri acara Peringatan Hari Anak Nasional di Kebun Raya Bogor, Jawa Barat, Sabtu 23 Juli 2022.
Di sisi lain Jokowi justru mendukung kreativitas remaja itu dengan catatan tidak mengganggu kenyamanan dan masih mematuhi aturan.
Baca Juga: Ketiga Majikannya Meninggal Dunia, TKW Indonesia Selamat dari Maut di Arab Saudi Karena Hal Ini
"Hal-hal yang positif itu diberikan dukungan dan didorong asal tidak menabrak aturan. Itu kan kreatif, karya-karya seperti itu," ujarnya.
Adanya pro dan kontra terkait kegiatan tersebut, Jokowi memberi tanggapan untuk membuka ruang kreativitas bagi anak muda.
"Kenapa harus dilarang, asal tidak menabrak aturan, tidak melanggar aturan. Prinsipnya di situ," jelasnya.
Anak SCBD yang meramaikan Citayam Fashion Week memang menjadi fenomena yang menggemparkan media sosial.
Baca Juga: Cari Pakan Kelinci, Kakek di Cicurug Sukabumi Tiba-tiba Hilang Misterius
Namun baru baru ini, segelintir remaja tersebut kedapatan melanggar aturan jam malam yang ditetapkan Pemprov DKI Jakarta.
Beberapa waktu lalu, sejumlah remaja laki laki dan perempuan tampak terlantar tidur pulas di pedestrian seberang Stasiun Sudirman dan Stasiun MRT BNI City, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Mereka tertidur pulas di kawasan tersebut tatkala hari sudah terang dan lalu lalang warga yang beraktivitas sudah ramai.
Baca Juga: Departemen Luar Negeri AS Umumkan Dua Warganya Tewas di Donbass: Tentara Bayaran
Atas pemandangan kurang pantas tersebut, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan para remaja tersebut tidur di pedestrian lantaran tertinggal jadwal kereta.
"Anak-anak itu tertinggal (kereta) malam, kereta kan dari jam empat subuh sampai jam 12 (malam)," kata Riza, kepada wartawan di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu, 20 Juli 2022.
Untuk mencegah adanya kejadian serupa, Ariza meminta Satpol PP DKI Jakarta untuk patroli menertibkan agar para remaja Citayam Fashion Week sudah pulang sebelum batas jadwal kereta.***
