“Ini benar-benar di luar nalar dan keterlaluan. Lebih miris lagi, karena kejadiannya berlangsung di kantor polisi. Karena itu, saya sudah tahu infonya bahwa pelaku sudah ditahan, namun perlu ada tindakan yang lebih tegas lagi, jadi pecat saja Kapolseknya,” katanya.
Politisi dari Partai NasDem itu mengaku miris sekaligus ironis lantaran kantor polisi yang seharusnya menjadi tempat aman bagi masyarakat, malah dinodai dengan aksi bejat oknum polisi itu.
Baca Juga: Pose Siva Aprilia Diranjang Bikin Gagal Fokus Pengemar, Bibir dan Hidung Akunya Paling Seksi
Ahmad Sahroni menegaskan, aksi kriminal bejat ini tidak bisa ditolerir lagi, apalagi kejadiannya berlangsung di kantor polisi, yang justru seharusnya menjadi tempat aman bagi masyarakat.
Terkait korban ia mengatakan unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Ditreskrimum Polda Maluku Utara harus sangat hati-hati dalam melakukan penanganan mengingat usia korban yang masih belia.
“Korban pastinya sangat terpukul dan trauma berat, karenanya PPPA Ditreskrimum Polda Maluku Utara harus sangat berhati-hati ketika menangani korban, dan harus punya perspektif yang melindungi dan tidak menyudutkan korban,” pungkasnya.***