CEGAH PENYEBARAN! 1,1 Juta Vaksin AstraZeneca Didistribusikan di Sejumlah Propinsi di Indonesia

MEDIA PAKUAN - Sebanyak 1,1 juta dosis vaksin telah  tiba di Indonesia. 

 

Dengan maskapai KLM muatan 11.136 karton vaksin tersebut vaksin mendarat di Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

Vaksin ini didapatkan melalui kerja sama multilateral yang dilakukan Indonesia dengan berbagai negara lainnya.

 

Baca Juga: Disetujui Semua Fraksi, Wali Kota Sukabumi Sambut Hangat Pembahasan Perubahan Perda Pengelolaan Sampah

Vaksin ini juga diproduksi oleh perusahaan farmasi Inggris, AstraZeneca yang berkolaborasi dengan Oxford University.

 

Presiden Indonesia Joko Widodo dalam postingan Instagramnya, Selasa 9 Maret 2021, mengatakan kedatangan vaksin-vaksin yang dibuat perusahaan farmasi Inggris bekerjasama dengan Oxford University ini adalah pengiriman awal vaksin.

 

"Kita peroleh melalui skema kerja sama multilateral, dan tahap keenam pengiriman vaksin pemerintah Indonesia" kata Jokowi.

 

Baca Juga: KLB Demokrat Berakhir Bentrokan, Polri Turun Tangan Antisipasi Gangguan Kamtibmas

Dia mengatakan tahap pertama dari skema multilateral ini, Indonesia akan menerima total 11,7 juta dosis vaksin.

Multilateral yang dilakukan turut melibatkan pemerintah Indonesia dengan Aliansi Global untuk Vaksin dan Imunisasi (GAVI), WHO, UNICEF, Coalition for Epidemic Preparedness Innovations (CEPI), dan berbagai pihak lain lewat inisiatif Covid-19 Vaccines Global Access (COVAX) Facility.

Perlu diketahui, sebelumnya Indonesia juga sudah menerima vaksin Sinovac sebanyak 38 juta dosis.

 

Baca Juga: Dicap Sebagai Pelakor Senior Mayangsari: 'Aku Memilih Diam Itu Mah Sebuah Konsekuensi'

Ini juga merupakan target pemerintah untuk vaksinasi gratis bagi seluruh 181,5 juta warga masyarakat.

Inisiatif multilateral yang dilakukan juga bertujuan untuk menyebarluaskan kesetaraan akses vaksin ke seluruh negara.***