Ambulans Ditembaki Gas Air Mata Saat Demo Omnibus Law Kepolisian Beberkan Kronologisnya

14 Oktober 2020, 15:46 WIB
Tangkapan layar diduga petugas tembak dan kerja mobil ambulans saat demo //*Instagram /

MEDIA PAKUAN - Sempat beredar video viral di media sosial sebuah ambulans yang di tembaki gas air mata oleh pihak kepolisian.

Menanggapi hal itu, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus membeberkan kronologisnya, Rabu, 14 Oktober 2020.

Ia mengatakan bahwa hal tersebut benar terjadi pada saat demo di daerah menteng.

Baca Juga: Eny Sagita & 5 Artis Ini Pernah Lontarkan Sindiran Pedas Lewat Media Sosial

Terdapat tiga rangkaian pada saat kejadian itu terjadi.

"Jadi saya jelaskan memang betul pada saat itu ada tiga rangkaian ambulans. Yang pertama adalah ada rangkaian sepeda motor, kemudian ambulan yang satu lagi yang ketiga ada ambulans lagi," tambahnya, dikutip dari RRI.

Yusril mengatakan pihaknya mendapatkan informasi yang mencurigakan terkait rangkaian itu.

Baca Juga: Perhatian Pemkot Menurun Warga Sukabumi Tertular Virus Covid-19 Semakin Sulit Dikendalikan

Sehingga pihak kepolisian melakukan razia pada semua yang melewati jalan tersebut.

"Tetapi rangkaian ketiga satu ambulans pada saat akan diberhentikan yang viral di media sosial coba melarikan diri. Kita ketahui ada 4 orang di dalamnya coba melarikan diri dengan mundur,"

"nyaris menabrak petugas saat mundur, terus diberhentikan lagi dihadang di depannya juga maju dengan kecepatan tinggi juga nyaris menabrak petugas pada saat itu," jelasnya.

Baca Juga: Waspada! Penyebaran Virus Corona di Klaster Perkantoran Semakin Meningkat

Hal itu membuat pihak kepolisan melakukan tindakan yang tegas pada ambulans tersebut.

Kepolisian berhasil mengamankan empat orang yang berada di dalam ambulans tersebut untuk diperiksa lebih lanjut.

Yusri menegaskan, pihaknya sangat mendukung bantuan dari para relawan yang datang pada saat kerusuhan.

Namun, ia juga mempertanyakan mengapa harus melarikan diri pada saat akan di periksa petugas.

Baca Juga: Dua Orang Pelajar SD Diamankan Kepolisian Setelah Ikut Demo Tolak Omnibus Law di Jakarta

"Kalau tidak memang terbukti kenapa harus melarikan diri. Ini yang menimbulkan kecurigaan bagi petugas," tuntasnya.

Sebelumnya, video viral ini di unggah oleh akun Instagram @majeliskopi08 pada Selasa, 13 Oktober 2020 kemarin.

Dalam unggahannya itu, terlihan sebuah mobil ambulan berjalan mudur dengan kecepatan tinggi untuk mengindari petugas kepolisian.***

Editor: Ahmad R

Sumber: RRI

Tags

Terkini

Terpopuler