Network
MEDIA PAKUAN - Kapolres Bogor AKBP Harun melaporkan, pihaknya akan menurunkan sekira 504 personel gabungan untuk mengantisipasi adanya masyarakat yang masih nekat melakukan mudik lebaran 2021.
"Rencananya, personil yang akan dilibatkan itu sebanyak 504 orang. Terdiri dari Polri 210 orang, TNI 42 personil, Dishub 105 orang, Satpol PP 105 orang, dan 42 sisanya dari Dinas Kesehatan," katanya seperti dikutip dari PMJ News pada Minggu, 25 April 2021.
Ia mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan penyekatan jalur di tujuh titik. Nantinya petugas akan menjaga dengan ketat secara 24 jam di titik penyekatan yang telah ditetapkan.
Baca Juga: Myanmar Damai! Pemerintah Bayangan Myanmar Menerima Seruan ASEAN Untuk Mengakhiri Kekerasan
Adapun tujuh titik penyekatan jalur tersebut akan digelar di wilayah Puncak Bogor, Cariu, Cigombong, Cibinong, Cileungsi, Parung, serta Jasinga.
Sementara itu, sebelumnya Bupati Bogor Ade Yasin mengatakan warga yang berada diluar daerah Jabodetabek tidak diperbolehkan masuk ke wilayah Bogor.
"Dari luar Jabodetabek ya, tidak akan boleh masuk (ke Bogor, red). Meskipun sudah membawa surat rapid antigen. Karena kita melihat adanya indikasi mudik, yang sebenarnya sudah dilarang pemerintah pusat," pungkasnya.***
