MEDIA PAKUAN - Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir dan Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto, memulai penanaman jagung hibrida hari ini, Sabtu, 30 Januari 2021.
Jagung tersebut ditanam di Desa Naluk, Kecamatan Cimalaka, Kabupaten Sumedang, di lahan non-produktif, dengan memanfaatkan cairan Bios 44.
Dony Ahmad Munir merasa bersyukur dapat memulai penanaman tersebut, meskipun di masa Pandemi Covid-19.
Bios 44 merupakan paduan mikroorganisme yang dapat memperkecil hingga menutup rongga-rongga lahan gambut. Karena itu, lahan tersebut tidak akan mudah terbakar.
Bios 44 ditemukan Gapo Army Team of Research (Gator), yang diketuai oleh Komandan Korem 044/Gapo, Kolonel Inf Kunto Arief Wibowo.
Saat itu, mereka bekerjasama dengan pakar biokimia molekular, Prof Muhammad Tamim Pardede.
Baca Juga: Ada-ada Saja! Benarkah Pulsa Dan Token Listrik Dikenakan Paja? Begini Sri Mulyani Menjelaskan
Penemuan Bios 44 dilatarbelakangi oleh adanya permasalahan kebakaran hutan dan lahan di Sumatera selatan (Sumsel) beberapa tahun silam.
Akibatnya, sering terjadi kabut asap sebelum 2006. Hal itu juga mengganggu persiapan Asian Games 2018.
Dilansir oleh Media Pakuan dari akun @dony_ahmad_munir, ia merasa bersyukur dapat memulai penanaman jagung hibrida.
"Bersyukur bisa memulai penanaman jagung hibrida di Desa Naluk, Kecamatan Cimalaka bersama Pak Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto, hari ini. Lahan ini memanfaatkan cairan Bios 44," tulisnya pada Sabtu, 30 Januari 2021.
Dony juga membeberkan manfaat Bios 44 yang beragam, termasuk mampu mencegah kebakaran hutan dan lahan.
"Cairan Bios 44 manfaatnya beragam. Bisa untuk pertanian, perikanan, dan bahkan mencegah kebakaran hutan serta lahan.
Baca Juga: Mohon Maaf ala Bupati Kuningan! Dapat Laporan Jalan Putus, Acep Purnama : Nyuhunkeun Jembar Manahna
Cairan Bios 44 ini mengurai tanah tandus menjadi subur. Temuan prajurit TNI ini bisa digunakan untuk pengembangan budi daya perikanan dan penyubur tanah," bebernya.***