Masih Ragu! MUI Jamin Vaksin Sinovav Halal Digunakan, Ketua MUI: Kami Bertanggungjawab Dihadapan Tuhan

- 30 Januari 2021, 19:02 WIB
Benarkah Vaksin Sinovac Menyebabkan Seseorang Terinfeksi Covid-19? Ini Penjelasannya
Benarkah Vaksin Sinovac Menyebabkan Seseorang Terinfeksi Covid-19? Ini Penjelasannya /Ilustrasi vaksin Covid-19/Pixabay/WiR_Pixs/
 
MEDIA PAKUAN - Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Dakwah dan Ukhuwah K.H. Muhammad Cholil Nafis mengatakan pihaknya menjamin kehalaln vaksin covid-19 jenis sinovac.
 
Dirinya mengatakan pihaknya tak main-main dan bertanggung jawab dengan keputusan tersebut.
 
"Majelis ulama itu yang bertanggung jawab di hadapan Allah. Betapa dosanya kalau kita main-main dengan fatwa," katanya seperti dilansir dari Antara.com pada Sabtu, 30 Januari 2021.
 
 
Ia mengatakan pihaknya tak mungkin sembarangan dalam menegeluarkan fatwa kehalalan dan memastikan vaksin tersebut tidak mengandung babi.
 
Cholil menegaskan vaksin tersebut benar-benar halal dan suci.
 
"Kita menyatakan vaksin corona sinovac itu adalah suci, penegasan adalah halal. Halal itu adalah sesuatu yang suci, karena tidak mungkin dikatakan halal kalau itu tidak suci," tuturnya.
 
 
Sebelumnya MUI telah melihat aspek dari pembuatan vaksin sinovac yakni dengan menggunakan bagian dari virus yang sudah dilemahkan.
 
Menurut Cholil setelah melihat prosesnya dari awal hingga akhir pihaknya memutuskan kehalalan vaksin.
 
 
Dirinya mengatakan dibutuhkan kerja sama dalam meningatkan masyarakat betapa pentingnya menjalankan protokol kesehatan.
 
 
Menurutnya mungkin diperlukan tema-tema keagamaan yang berkenaan dengan vaksinasi agar masyarakat sadar akan pentingnya vaksin.
 
"Oleh karena itu barangkali perlu juga tema-tema keagamaan itu selalu menyinggung berkenaan dengan pentingnya vaksinasi dalam jangka sebulan, tiga bulan sampai akhir tahun kepada masyarakat agar masyarakat juga sadar," ucapnya.
 
Terkait hal tersebut dirinya mengusulkan adanya pelatihan untuk da'i dan khotib untuk memahami vaksinasi.***
 
 
 

Editor: Ahmad R

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x