Pembantaian Mengerikan! Tank-Tank Israel Muntahkan Ribuan Peluru: Puluhan Warga Gaza Tewas, Simak Artikel Ini

- 25 Maret 2024, 15:15 WIB
Tank-tank Israel dikabarkan telah menembaiki warga Gaza di Palestina. Puluhan tewas dan puluhan lainnya luka-luka.
Tank-tank Israel dikabarkan telah menembaiki warga Gaza di Palestina. Puluhan tewas dan puluhan lainnya luka-luka. /X.com/

MEDIA PAKUAN - Lagi-lagi tentara Zionis Israel melakukan serangan secara membabi buta. Sebanyak 19 orang warga Gaza meregangnyawa.

Mereka tewas saat pasukan bersenjata Yahudi dengan menggunakan tank-tank menembaik warga yang tengah menunggu bantuan kemanusian.

Pembataian yang terjadi, Minggu 24 Maret 2024 itu, mengakibatkan puluhan warga terluka.

Mereka dilarikan ke rumah sakit terdekat yakni Rumah Sakit Al Ahli Arab untuk memperoleh penanganan medis.

Penembakan yang dilakukan tentara Yahudi dengan menggunakan senjata mesin tank baja persis di Kotakota Gaza Bagian Tenggara.

Baca Juga: Menarik! 5 Mitos Gerhana Bulan Negara, Mana Saja? Indonesia? Simak Yuk

Tentara dan tank Israel diketahui tanpa alasan jelas melepaskan tembakan dengan senapan mesin hingga menargetkan warga sipil.

“Penjajah Israel melakukan pembantaian, menewaskan 19 orang dan melukai 23 warga sipil, sementara ribuan warga menunggu tepung dan bantuan di dekat bundaran Al-Kuwait,” kata kantor media Gaza, dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Al Jazeera, Senin, 25 Maret 2024.

“(Tembakan dilepaskan) ke arah orang-orang kelaparan yang sedang menunggu kantong tepung dan bantuan di tempat yang jauh dari bahaya pendudukan," ujar laporan itu, menambahkan.

“Ada korban luka yang sangat serius, beberapa di antaranya terluka terkena pecahan peluru. Kenyataannya tragis, sulit, dan penuh tantangan,” katanya.

Peristiwa ini bukan pertama kali dilakukan oleh penjajah israel, sebelum nya sudah beberapa kali penjajah israel melakukan pembantaian.

Terutama terhadap warga palestina yang tengah berkerumun, tentara zionis terus melakukan serangan tanpa padang bulu.

Kementerian kesehatan gaza melaporkan pembantaian yang dilakuan oleh penjajah israel hingga kini setidaknya sudah menewaskan 32.070 orang dan 74.298 lainnya mengalami luka berat.

Baca Juga: Jangan Ngacir Sebelum Witir Bersama Imam, Begini Ternyata Pahalanya !

Selain itu, tentara Israel mengatakan dalam sebuah pernyataan pers bahwa pasukannya dan badan intelijen Shin Bet terus bertempur di area RS Al-Shifa, mengonfirmasi bahwa 170 orang terbunuh di area tersebut dan lebih dari 800 orang lainnya ditangkap.

Dalam sebuah pernyataan, Hamas menuduh Israel melakukan "pembantaian mengerikan" di kompleks Al-Shifa, mengatakan bahwa "mengebom warga sipil yang tak berdaya dengan drone adalah kejahatan perang."

Operasi terbaru dimulai pada Senin, 18 maret 2024 dini hari, saat pasukan Israel menyerang kompleks tersebut dengan tank dan serangan udara.

Al-Shifa, yang merupakan fasilitas medis terbesar di Gaza sebelum perang, kini menjadi salah satu dari segelintir rumah sakit yang masih berfungsi di daerah kantong pesisir tersebut dan juga menjadi tempat penampungan bagi para pengungsi Palestina.

Israel telah menargetkan rumah sakit itu sebelumnya, mengeklaim bahwa Hamas menggunakannya sebagai pusat komando serta menyembunyikan senjata dan pejuang di terowongan bawah tanah di bawah kompleks tersebut.

Baca Juga: Masyaallah! Jangan Buru-buru Pulang Ikuti Imam Tarawih Sampai Selesai, Ini Janji Allah

Israel melancarkan serangan berskala besar terhadap Hamas di Gaza untuk membalas serangan kelompok tersebut di perbatasan Israel selatan pada 7 Oktober 2023, di mana sekitar 1.200 orang terbunuh dan lebih dari 200 orang disandera.***

 

Editor: Ahmad R

Sumber: PRMN


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah