Network
MEDIA PAKUAN - Munculnya siaran langsung dan rekaman-rekaman video yang beredar di media sosial merupakan tren baru bagi kelompok Houthi. Dalam rekaman video yang diambil pada 19 November 2023, kelompok ini memperlihatkan bagaimana mereka menyergap Galaxy Leader dan menyandera awak kapal ini di Laut Merah.
Sebelum era media sosial yang saat ini juga menjadi alat perang proxi, mereka belum pernah melakukan siaran langsung dari kapal yang mereka tangkap
Penyergapan kapal yang dioperasikan oleh perusahaan Ray Car Carriers milik miliader Israel dan terhubung dengan pejabat Israel ini, disebarluaskan sebagai bukti dan pembalasan serangan brutal Israel di Gaza.
Yemen Houthi Sand rebels have released footage of their hijacking of an Israeli cargo ship named Galaxy Leader in southern Red Sea. Approx 50 crew members from various nations were on board. Israeli Defence Forces confirmed the hijacking but clarified that the ship is not Israeli pic.twitter.com/pyOXWcCax1— Dee Dee Weeks (@DeeDeeWeeks) November 29, 2023
Kapal tersebut saat ini berada di dekat pelabuhan Al-Salif di Yaman dan telah berubah menjadi lokasi objek wisata yang sangat menarik bagi warga sekitar.
Pemimpin Houthi mengatakan orang-orang sangat antusias datang ke pesisir pantai untuk naik ke kapal, menjelajahi dek, mengambil foto selfie. Mereka juga menginjak bendera Amerika Serikat dan Israel.
Dalam sebuah video terlihat bagaimana warga Yaman berbondong-bondong mendatangi tempat wisata baru itu, dengan menggunakan perahu kecil nelayan.
Di video lainnya terekam para pengunjung terlihat sedang menikmati suasana, menari, dan bersantai dengan lantunan lagu-lagu tradisional Houthi.
