Kementerian Luar Negeri Jepang telah memperingatkan warga negaranya yang akan melakukan perjalanan atau tinggal di China.
Mereka diminta untuk bertindak dengan hati-hati dan menahan diri untuk tidak berbicara bahasa Jepang di ruang publik.
Pemerintah Jepang bersama perusahaan telekomunikasi Jepang seperti NTT Communications (unit Telegraf dan Telepon Nippon), KDDI dan SoftBank Corp berupaya untuk melakukan tindakan pemblokiran dari nomer asing terutama dari China.***