MEDIA PAKUAN - Hubungan Perancis, AS dan negara Uni Eropa memanas setelah Presiden Perancis Emmanuel Macron menyatakan bahwa Eropa harus merdeka dari kebijakan luar negeri AS.
Dalam sebuah wawancara Minggu 9 April 2023, setelah kunjungannya ke China, Macron menyerukan kebijakan luar negeri otonomi strategis UE yang independen, dengan mengurangi ketergantungan AS dan menghindari menjadi pengikut agenda AS.
Pernyataan Macron yang kontroversial dan dianggap berani setelah melirik China ini, juga mendapatkan dukungan dari para politisi Eropa, membuat parlemen AS marah dan menimbulkan perpecahan di Uni Eropa.