Fatahkan 200 Teroris Menteri Intelijen Iran Sebut, Rezim Israel Diambang Kehancuran

- 23 Agustus 2023, 16:03 WIB
Ilustrasi kapal perang Iran berangkat ke perairan israel.
Ilustrasi kapal perang Iran berangkat ke perairan israel. /Pixabay.com/Defence-Imagery

MEDIA PAKUAN - Pada bulan Januari 2023 Iran telah mengeksekusi Alireza Akbari, warga berkebangsaan Inggris-Iran yang dianggap sebagai spionase.

Kali ini pun negara Iran meringkus beberapa orang warga kebangsaan Eropa, hal ini di katakan Menteri Intelijen Iran Esmayeel Khatib “agen mata-mata” Inggris, Prancis dan Swedia, dan mereka telah dijatuhi vonis hukuman mati.

Di hadapan para perwira tinggi Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) pada hari Minggu, 20/8/2023 Khatib mengatakan, “Saat ini, organisasi intelijen negara ini telah sedemikian kuat sehingga mereka telah menahan mata-mata dari Inggris, Prancis, dan Swedia, serta banyak negara lain.”

Dia menambahkan bahwa sejumlah mata-mata tersebut telah dijatuhi hukuman mati dan telah dieksekusi meskipun ada tekanan asing terhadap Iran.

Dia menyebutkan ada sekitar 200 teroris telah menyusup ke Iran untuk melakukan serangan dalam momen peringatan Arbain Al-Husain, tapi pasukan keamanan dan intelijen Iran berhasil mematahkan rencana serangan mereka.

Baca Juga: Roti Pudding, Olahan Roti Tawar Lebih Lezat: Resep dan Cara Membuatnya di Sukabumi

Menurutnya, para teroris ISIS bahkan juga sempat menyusup ke Iran dan berencana melakukan “gerakan berbahaya dan destabilisasi di seluruh negeri dan di kawasan selama Arbain di Irak”, tetapi mereka tercokok dan plot mereka kandas.

Menteri intelijen Iran juga menyinggung krisis internal Rezim Zionis Israel dan menyebutkan bahwa rezim pendudukan itu sudah berada di ambang kehancuran.

“Situasi yang setiap hari dihadapi rezim Zionis adalah hasil dari perlawanan yang diupayakan oleh Syahid Soleimani,” imbuhnya. Syahid Soleimani adalah jenderal mantan komandan Pasukan Quds IRGC yang gugur akibat serangan drone AS tahun 2020 di Irak.

Khatib menegaskan, “Rezim Zionis, yang pernah mengklaim sebagai kekuatan keempat (terbesar) di dunia saat ini, berbicara tentang kerusakan internalnya sendiri. Dari presiden hingga pejabat lainnya, semua orang membicarakan fakta bahwa rezim ini sedang runtuh.”

Baca Juga: Tersandung Jual Beli Jabatan, Bupati Bangkalan Abdul Latif Divonis 9 Tahun Penjara: Diduga Gratifikasi

Teheran dalam beberapa tahun terakhir berhasil mengidentifikasi dan menangkap beberapa anggota jaringan mata-mata yang berafiliasi dengan dinas-dinas rahasia asing.

Pemerintah Iran mengecam negara-negara Barat karena kebijakan bermusuhan mereka terhadap Teheran. Mereka menekankan bahwa rezim Zionis serta badan intelijen Barat berusaha menimbulkan kekacauan di Iran untuk mendorong negara ini ke dalam perang saudara.

Dalam beberapa tahun terakhir, pasukan keamanan Iran juga menangkap ratusan anggota kelompok teroris yang berencana melakukan serangan teror dan aksi sabotase di berbagai wilayah Iran.***

Editor: Popi Siti Sopiah

Sumber: Iran Press


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah