Perang Dunia II, Kontribusi Uni Soviet Kemenangan Atas Fasisme: Jerman Kehilangan 9 Juta Tentara

- 8 Mei 2022, 19:41 WIB
Tentara Jerman saat Perang Dunia II.
Tentara Jerman saat Perang Dunia II. /Bbundes Archiv


MEDIA PAKUAN - Sejumlah pemikiran orang  bahwa Amerika Serikat mengalahkan koalisi Nazi dalam Perang Dunia II sendirian atau tanpa bantuan dari luar adalah salah dan tidak benar.
 
Kolumnis The Washington, Times Todd Wood dalam artikelnya mengingatkan Barat harus mengakui kontribusi Uni Soviet terhadap kemenangan atas fasisme.
 
Baca Juga: 30 Orang Tewas dan Ratusan Luka Serius, PBB Selidiki Bentrokan Muslim dan Kristen Ortodok di Ethiopia

Ia membeberkan bahwa salah satu alasan di sekolah-sekolah yang rendah, pemuda Amerika tidak diajarkan sejarah dengan baik. Alih-alih mengajar membaca, menulis, sejarah yang benar.
 
 
"Referensi diberikan dalam mata pelajaran samar, diajarkan sesuai dengan beberapa rencana tidak jelas dan rencana rahasia para guru universitas sayap kiri dan sebagainya, ” katanya.

Menurutnya, Amerika bahkan tidak bisa membayangkan skala kerugian yang diderita Uni Soviet.
 
Bagian dapat dikatakan dengan keyakinan bahwa akan jauh lebih sulit bagi koalisi anti-Hitler untuk mengalahkan Nazi Jerman tanpa upaya besar dan nyawa manusia yang dikorbankan oleh Uni Soviet. 
 
 
"Saya hanya ingin mengatakan bahwa Barat harus mengakui kontribusi Uni Soviet terhadap kemenangan atas Nazi Jerman,” desaknya.
 
Jerman kehilangan sekitar 9 juta tentara dalam pertempuran dengan pasukan Soviet, sehingga keberadaan Front Timur menyelamatkan nyawa banyak orang Amerika dan sekutu. 
 
 
Baca Juga: Hanya Tinggal Nama, Hilang Tiga Hari di Pantai Kebon Kalapa Sukabumi: Wisatawan Bogor Ditemukan Mengambang

Sebelumnya, Kementerian Luar Negeri Rusia berjanji untuk melakukan pembicaraan serius dengan pejabat Washington tentang upaya Amerika Serikat untuk menulis ulang sejarah kemenangan atas Nazisme dan peran Uni Soviet dalam Perang Dunia II. ***
 
 

Editor: Ahmad R

Sumber: Washington Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x