Hal tersebut membuat markas besar yang berada di Yangon itu terbakar, namun hanya kebakaran ringan saja.
Baca Juga: Polri Ngaku Tak Pernah Blokir Rekening FPI, Ini Kata Kepala PPATK Dian Ediana Rae
Pada pukul 05.00 paginya ada warga setempat memanggil pemadaman kebakaran untuk memadamkan api tersebut.
Serangan bom molotov itu hanya menghanguskan pintu masuk kantor saja.
Sampai saat ini, pelaku pemboman molotov masih diketahui siapa dan motifnya seperti apa.***