Ngabuburit Berdarah, Gerombolan Geng Motor Sukabumi Bacok Remaja Tak Berdosa

- 21 Maret 2024, 15:58 WIB
Polres Sukabumi Kota saat rilis kasus kekerasan oleh geng motor saat ngabuburit.
Polres Sukabumi Kota saat rilis kasus kekerasan oleh geng motor saat ngabuburit. /Manaf Muhammad/Media Pakuan





 

MEDIA PAKUAN - Geng motor lagi lagi berulah di wilayah Kota Sukabumi, Jawa Barat. Kali ini sebanyak 50 orang melakukan konvoi dan beberapa di antaranya melakukan kekerasan terhadap anak di bawah umur di dua tempat berbeda.

Kasat Reskrim Polres Sukabumi Kota AKP Bagus Panuntun mengatakan, mereka konvoi sambil mengacung-acungkan senjata tajam jenis celurit di Jalan Lingkar Selatan Kampung Begeg RT 06 RW 01 Kelurahan Sindangsari Kecamatan Lembursitu, dan di Jalan Lingkar Selatan tepatnya di perempatan Paradita Kecamatan Cibeureum.

Peristiwa itu terjadi pada Minggu 17 Maret 2024 sekitar pukul 17.30 WIB. Pihak kepolisian awalnya mendapat aduan dari masyarakat terkait peristiwa tersebut, kemudian saat dikejar oleh polisi, sejumlah remaja membuang senjata tajamnya. Lalu pada Senin 18 Maret 2024 polisi mengamankan sebanyak 7 orang yang ikut konvoi.

"Kemudian atas keterangan beberapa saksi pada Senin 18 Maret 2024 sekitar pukul 15.00 kami mengamankan 7 orang di berbagai tempat. Pada Selasa 19 Maret 2024 kami telah menetapkan 1 orang sebagai tersangka dengan barang bukti 1 bilah celurit dan di TKP dan beberapa saksi kita telah menemukan adanya beberapa sajam di jalan," kata Bagus, Kamis 21 Maret 2024.

Baca Juga: Digadang Masuk Bursa Pilwalkot Sukabumi, Ulama Sepuh Sukabumi Tegaskan Enggan Berpolitik Praktis

Bagus menjelaskan, dua korban mendapat sabetan celurit di bagian punggung yakni seorang buruh berinisial MIPL (20), dan pelajar berusia 16 tahun. Mereka mendapat penanganan medis di rumah sakit. Adapun untuk tersangka berinisial TM (17).

"Ke 50 motor tersebut melakukan penyerangan terhadap kendaraan yang dilintasi atau yang berpapasan dan melukai korban di dua tempat dan adanya 2 korban," ujarnya.

"Hasil pengaduan tersebut kami Polres Sukabumi Kota langsung bertindak cepat merespon pengaduan masyarakat tersebut kemudian kita menyisir dan diperoleh beberapa korban atau 2 orang di RS Bunut," cetusnya.

Halaman:

Editor: Manaf Muhammad

Sumber: Media Pakuan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x