Network
MEDIA PAKUAN - Perjuangan Eliani Fitradewi (40) menjadi tulang punggung keluarga tidak mudah. Pasalnya, warga Kota Sukabumi tersebut harus membiayai hidup lima orang anak dan suaminya.
Sehari-harinya, Eliani berjualan makanan ringan berkeliling Kota Sukabumi. Dia kerap didampingi anak ketiganya, Nurin Elvani (7) dalam menjajakan dagangannya. Hal tersebut memaksa dirinya untuk menjadi roda pendorong perekonomian keluarga pasca suaminya Ifan Surhalan (40) mengalami kecelakaan pada 2021.
Kondisi tersebut pun akhirnya menjadi perhatian Menteri Sosial Republik Indonesia, Tri Rismaharini. Risma didampingi jajaran Kementerian Sosial dan pemerintah setempat, menyambangi rumah Eliani di Jalan Gotongroyong Gang Kecana RT 04 RW 03, Kelurahan/Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi, Senin 19 Februari 2024.
Rumah mungil berukuran 3x5 meter persegi itu berada di dalam gang. Dengan segala kesederhanaannya, rumah tersebut ditempati tujuh jiwa.
Baca Juga: Duo Maling Gondol Tas Berharga Karyawan Restoran di Sukabumi saat Korban Sedang Sholat
"Kita kan setiap hari ada media scanning, semua media termasuk media sosial. Semalam ada kabar tentang Nurin ini yang dia jualan membantu orang tuanya karena bapaknya habis tertabrak kendaraan dan tidak bisa bekerja," katanya, Senin 19 Februari 2024.
Awalnya mantan Wali Kota Surabaya tersebut ingin mengetahui kondisi ayah Nurin yang belum bisa bekerja pasca terlibat kecelakaan lalu lintas. "Saya awalnya pengen tau kondisi sakit bapaknya, bayangan saya saat itu tidak bisa jalan. Tapi, Alhamdulillah sekarang sudah mulai membaik," ujarnya.
Kondisi demikian akan menjadi perhatian pihaknya. Risma menyebut, Kemensos turut akan membantu kesehatan Ifan sebagai kepala keluarga. "Nanti kita akan lihat, kita akan bantu, kita akan cek kondisinya seperti apa, realitas apa namanya, sakitnya seperti apa," tambahnya.
Bukan hanya itu, modal usaha serta perbaikan rumah yang sudah tidak layak huni juga akan dikucurkan pihaknya kepada keluarga Nurin. Bantuan perlengkapan sekolah juga diberikan kepada siswa kelas 1 sekolah dasar tersebut.
