Kontrol Krisis Pangan, Jokowi dan Menko PMK akan Kembali Berkantor di Papua Akhir September

- 13 September 2023, 16:16 WIB
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy saat kunjungan ke Universitas Muhammadiyah Sukabumi, Rabu 13 September 2023.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy saat kunjungan ke Universitas Muhammadiyah Sukabumi, Rabu 13 September 2023. /Manaf Muhammad/Media Pakuan

MEDIA PAKUAN - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy akan kembali berkantor di Papua untuk mengontrol pengendalian krisis pangan di wilayah Indonesia bagian timur.

Selama berkantor di Papua nanti, Muhadjir sekaligus akan mendampingi presiden Joko Widodo (Jokowi) ataupun Wakil Presiden Ma'ruf Amin.

"Kemarin sudah saya kan sudah tiga kali. Berkantor kan tidak harus sebulan di sana kan. Kita lihat satu hari dua hari kita selesaikan nanti kita balik lagi kan urusannya tidak hanya Papua, tapi nanti mungkin tanggal akhir September saya dengan pak presiden mungkin pak wapres akan kembali mengantor di sana Wamena," kata Muhadjir kepada Media Pakuan saat mengunjungi Universitas Muhammadiyah Sukabumi, Rabu 13 September 2023.

Muhadjir mengungkapkan, pemerintah akan rutin mengontrol pendistribusian bahan pangan ke Papua terutama untuk komoditas beras. Saat ini terdapat tiga distrik yang ada di kabupaten Puncak yang mendapat kiriman bantuan pangan.

Baca Juga: Kesal Jalan Kabupaten Sukabumi Rusak Terbengkalai, Warga Inisiatif Perbaikinya dengan Swadaya

"Daerah daerah yang spesifik seperti Papua yang sekarang sedang mengirim beras ke sana, ini terus setiap hari ada operasi pengiriman bahan pangan khususnya beras di wilayah wilayah yang sedang mengalami krisis terutama yang kemarin sudah saya berikan yang tangani itu ada 3 distrik di Papua Tengah di kabupaten Puncak," ucapnya.

"Itu ada di Agandugume, Lambewi, dan Oneri yang saya udah cek sana sekarang tiap hari dikirim bahan pangan sampai nanti perkiraan kita sampai Oktober," tambahnya.

Terkait kondisi krisis pangan di wilayah Papua, menurut Muhadjir secara keseluruhan hampir bisa terkendali kecuali tiga distrik yang berada di Kabupaten Puncak Provinsi Papua Tengah.

"Untuk secara umum bagus karena itu sekarang kita melakukan penyisiran daerah daerah mana saja yang dianggap rawan kita akan beri bantuan tapi sementara hanya tiga distrik itu," ujarnya.

Halaman:

Editor: Manaf Muhammad

Sumber: Media Pakuan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah