Network
MEDIA PAKUAN - Dengan diresmikannya sejumlah fasilitas ruang terbuka publik di Kota Sukabumi pada Sabtu 8 Januari 2022 lalu oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, membuat antusiasme warga menikmati keindahan pusat Kota Sukabumi semakin meningkat.
Terpantau dalam dua hari terakhir animo masyarakat yang mengunjungi Lapang Merdeka, Pedestrian Ahmad Yani, dan Alun Alun Kota Sukabumi tidak terbendung.
Kendati demikian walikota Sukabumi Achmad Fahmi sangat menyayangkan euforia masyarakat yang tidak dibarengi dengan kesadaran menjaga fasilitas umum.
Baca Juga: Immanuel Caesar Hito dan Felicya Angelista Rayakan Anniversary Pernikahan Pertama Bersama Baby Bible
"Kebahagiaan kita dengan hadirnya "wajah baru" Kota Sukabumi jangan sampai tercoreng dengan perilaku yang tidak beradab. Karena peradaban itu bukan sekedar membangun dan menata sebuah kota lebih baik tapi juga sejauh mana warga dapat menjaga dan memelihara hasil pembangunan tersebut," katanya dilansir Media Pakuan dari Instagram resminya @achmadfahmi.smi, Senin 10 Januari 2022.
"Sangat menyesalkan euforia positif kemarin harus tercoreng dengan perilaku pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
Berserakannya sampah di saat telah disediakannya banyak tempat sampah.
Kolam ikan yg digunakan berenang serta mandi anak anak yang dibiarkan oleh orang tuanya," ungkapnya.
Baca Juga: Gilang Juragan 99 Bicara Prosesnya Menuju Sukses, Jadi Tour Leader Hingga Bisnis Cuci Motor
Achmad Fahmi mengimbau masyarakat bisa memanfaatkan fasilitas publik ini dengan menjaga dan merawatnya dari tangan tangan jahil yang merusak keindahan.
"Kami berharap warga dapat memanfaatkan Alun Alun dan Lapdek ini sebagai ruang terbuka publik untuk saling bersilaturahmi dan berbagi keceriaan yang tentunya harus senantiasa terus terjaga sesuai peruntukannya," tambahnya.
