Luar Biasa! Mensos Laporkan Penyaluran BLT Tuntas 100 Persen Hingga Akhir Desember 2020, Pada Jokowi

25 Desember 2020, 17:03 WIB
Menteri Sosial, Tri Rismaharini mengatakan bahwa Bantuan Langsung Tunai tidak akan dilanjutkan. /Instagram.com/trirismaharini01

MEDIA PAKUAN - Presiden Joko widodo (Jokowi) memberitahukan penyaluran bantaun langsung tunai (BLT) akan selesai 100 persen, sampai akhir Desember 2020.

Pernyataan tersebut disampaikan kepada Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini, untuk segera menyelesaikan pencairan BLT sampai akhir tahun ini.

Setelah itu, Risma langsung menyapaikan peryataan tersebut di kantor Kemensos, Jl. Salemba, Jakarta Pusat pada Rabu, 23 Desember 2020.

Baca Juga: Kabar Terbaru Kemensos Baru Tri Rismaharani akan Menghapus BLT, Simak Penjelasanya

Dia menyampaikan, Jokowi memberinya tugas untuk menyalurkan BLT sampai 100 persen. 

“Yang pertama ada pesan khusus dari bapak presiden, yang pertama untuk pemberian BLT itu segera bisa, tahun ini harus selesai 100%,” kata Risma.

Tinggal tersisa tujuh hari lagi untuk Risma bisa menyelesaikan pencairan BLT tersebut hingga 100 persen.

Saat ini Risma bersama teamnya sedang memperbaiki data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS), itu sangat penting dilakukan agar pencairan bisa cepat.

Baca Juga: Ditunjuk Jokowi Jadi Kemensos Tri Rismaharini : Terasa Masih Seperti Mimpi

“Kami akan melakukan perbaikan data. Perbaikan data ini menurut saya sangat penting karena apapun itu harus ada ukurannya. Jadi misalkan dibantu sekian kemudian realisasinya sekian, kemudian apa implikasinya terhadap kehidupan mereka itu harus ada ukurannya,” ujar Risma.

Rencana selanjutnya, Mensos baru itu bersama pihak Kemensos berencana akan melanjutkan penyaluran BLT hingga tahun depan.

"Kemudian yang tahun depan itu Januari, itu harus selesai supaya menghidupkan perputaran ekonomi di Indonesia. Untuk meningkatkan daya beli, karena supaya ekonomi bisa ikut terangkat," ucap Risma.

Baca Juga: Kata Pengamat, Tri Rismaharini Layak Jadi Mensos

Hal tersebut dilakukan untuk bisa membantu masyarakat yang masih terdampak pandemi COvid-19.

Sehingga banyak orang yang kehilangan mata pencahariannya dan menyebabkan daya beli untuk kebutuhan sehari-hari pun susah.***

 

 

Editor: Ahmad R

Sumber: kemensos

Tags

Terkini

Terpopuler